Usai Penembakan, Markas Brimob Purwokerto Dijaga Ketat
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA – Usai kejadian penembakan, Markas Brimob di Jalan Polisi Sumarto, Purwokerto, Jawa Tengah dijaga ketat. Lokasi kejadian masih ditutup dan masih diberi garis polisi.
Reporter tvOne melaporkan, Minggu pagi, 26 Mei 2019, polisi masih menyelidiki dan mengumpulkan bukti-bukti kejadian penembakan Markas Brimob itu.
Polisi mengembangkan penyisiran ke radius lebih luas dengan menyelidiki kemungkinan ada closed circuit television (CCTV) warga yang menangkap gambar pelaku.
Sekitar 200 meter dari lokasi markas, ada pos ronda warga. Warga mendengar rentetan suara tembakan sehingga diperkirakan tembakan yang dilepaskan pelaku ke markas Brimob itu lebih dari tiga kali.
Akibat penembakan itu, Bripka Imam menjadi korban. Luka di sekitar kepalanya mesti dijahit. Saat kejadian, dia memakai helm sehingga tak mengalami luka parah.
Sebelumnya, Markas Brimob Purwokerto, Jawa Tengah, ditembaki orang tak dikenal Sabtu dinihari, 25 Mei 2019. Penembakan berlangsung tiba-tiba dan sesaat.