Seorang Bocah Tenggelam di Sungai yang Banyak Buayanya

Ilustrasi mayat ditemukan di sungai.
Sumber :

VIVA - Pian, bocah kelas V Sekolah Dasar, tenggelam di sungai Pawosoi, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat, 22 Mei 2019, lalu. Hingga kini, tim SAR dan warga yang melakukan pencarian, belum berhasil menemukan korban.

Kapal Pesiarnya Tenggelam, Miliarder Inggris Dinyatakan Hilang di Pantai Sisilia

Sungai Pawosoi, disebut banyak buayanya. Sungai ini melintasi Desa Pawosoi, Kecamatan Wotu. Asmin, warga Wotu, menyebutkan, sungai ini cukup dalam. Sehingga korban diduga tenggelam saat terseret derasnya arus sungai.

"Sudah hari kedua, tim pencarian belum membuahkan hasil," kata Asmin, Sabtu, 24 Mei 2019.

Kesaksian Sandiaga Uno Lihat Kapal Pinisi Monalisa yang Tenggelam di Perairan Pulau Komodo

Pian diduga tenggelam saat mandi di sungai bersama beberapa orang temannya. Ketika itu, sungai sedang tenang. Korban sempat ditolong oleh temannya, namun upaya pertolongan gagal. Warga lainnya kemudian berdatangan dan mencari keberadaan korban.

Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Luwu Timur, Muhammad Sabur, mengatakan upaya pencarian terus dilakukan. "Kami terkendala arus sungai yang cukup deras, apalagi airnya keruh," kata Sabur.

Diterjang Gelombang Tinggi, Kapal Pinisi Monalisa Tenggelam di Perairan Pulau Komodo

Pencarian menggunakan dua perahu karet dan bantuan warga. Tim menyusuri sungai Pawosoi hingga ke pesisir pantai. Meski sudah maksimal melakukan pencarian, korban belum berhasil ditemukan.

Laporan: Haswadi, tvOne Luwu Timur.

Sinergi Bea Cukai menyelamatkan enam anak buah kapal (ABK) KLM Mutiara Kencana

Sinergi Bea Cukai Selamatkan Enam ABK dari Kapal Tenggelam di Perairan Pulau Karimun Anak

Setelah dilakukan pencarian secara intensif, tim berhasil menemukan enam ABK mengapung di laut yang diduga dari KLM Mutiara Kencana.

img_title
VIVA.co.id
29 Oktober 2024