Ingin Berkelas Dunia, JK Mau Perawat Rumah Sakit di RI Tersenyum

Wakil Presiden Jusuf Kalla, Saat di Peresmiaan Gedung Rumah Sakit PMI, Bogor.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Reza Fajri

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla mendorong pelayanan rumah sakit yang lebih baik lagi. Hal itu disampaikan saat kunjungan ke Rumah Sakit PMI Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2019. Pelayanan menurutnya adalah unsur penting selain teknologi.

Kronologi Bayi 5 Bulan Meninggal di IGD RS Ditinggalkan Orang Tua karena Diduga Tak Mampu Bayar Pengobatan

"Tersenyum, melayani yang baik. Karena walau dokter hebat, teknologi maju, tapi kalau perawatnya kurang tersenyum, kurang care itu tidak akan dikunjungi," kata JK.

JK mencontohkan pelayanan kesehatan di Singapura sudah seperti industri atau semacam wisata kesehatan. Karena banyaknya orang yang berkunjung ke Singapura untuk urusan kesehatan.

Bayi 5 Bulan Meninggal di IGD Ditinggalkan, Diduga Orang Tua Tak Mampu Bayar Pengobatan

"Kalau turis biasa paling tinggi tiga hari. Tapi kalau kesehatan bisa berminggu-minggu dan keluarganya bisa ikut 10 orang. Coba Pak SBY sudah berapa lama di Singapura. Kalau lihat di koran makin banyak orang terkenal yang meninggal di Singapura daripada di Jakarta," ujarnya.

Hal itu menurutnya membuktikan bahwa berobat ke Singapura bukan berarti sembuh total. Namun, masih banyak yang ke sana karena pelayanan yang lebih baik dari Indonesia.

Bayi Laki-laki Ditinggalkan Orang Tua di RS Sumber Waras Jakbar

"Sampai saudara juga meninggal di Singapura enggak berarti ke Singapura sembuh. Kita menganggap hospitality nya lebih baik, dokternya lebih update, peralatannya lebih baik," ucap JK.

JK menilai fasilitas kesehatan atau rumah sakit menjadi vital perannya di Bogor karena kota ini salah satu wilayah yang paling banyak penduduknya. Dia juga mendorong Bogor bisa jadi pusat kesehatan seperti di negara Singapura.

"Karena Bogor sebagai pusat yang luas dibutuhkan pelayanan yang baik. Kalau terjadi koordinasi dengan RS bisa Bogor jadi pusat kesehatan," kata Wapres.

Ilustrasi perdebatan dunia di forum PBB

PBB Sebut Israel Gagal Berikan Bukti Pembenaran Serangan ke RS di Gaza

Militer Israel gagal memberikan bukti yang cukup untuk membenarkan serangan terhadap rumah-rumah sakit di Jalur Gaza, menurut laporan Kantor Komisaris Tinggi PBB.

img_title
VIVA.co.id
2 Januari 2025