Jelang Musim Lebaran, Kakorlantas Pantau Keamanan Jalur Mudik
- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA – Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Refdi Andri melakukan survei sejumlah jalur mudik Lebaran 2019, yakni jalan arteri non-tol Pantura dan jalur Selatan untuk memastikan keamanan bagi pemudik nanti.
"Ini survei awal yang kami lakukan untuk jalan non-tol Pantura dan jalur Selatan," kata Refdi dalam keterangan tertulisnya, Kamis 25 April 2019.
Survei akan dilakukan selama tiga hari pada Kamis hingga Sabtu besok. Rombongan yang ikut survei terdiri dari para perwakilan Jasa Marga, Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum, Asops Kapolri dan pejabat lainnya.
Pada tinjauan hari pertama, Refdi akan melintasi jalan arteri Kalimalang - Bekasi - Cikampek. Kemudian rombongan melanjutkan perjalanan ke Indramayu, Cirebon Kabupaten, dan Cirebon Kota.
Selanjutnya pada Jumat 26 April, tim akan menuju ke jalur Pantura wilayah Jawa Tengah, yakni ke Pejagan Brebes-Bumiayu-Purwokerto. Kemudian, menyusuri jalan-jalan arteri di Purwokerto, Cilacap, Banjar, dan Tasikmalaya.
"Akan ditinjau Terminal Bus Harjamukti Cirebon, Pasar Mundu Cirebon, Pasar Gebang Kabupaten Cirebon, Pasar Bulukumba Brebes, perlintasan kereta api sebidang Pejagan, Pasar Linggapura Brebes, Tikungan Z Tonjong, dan underpass Karang Sawah," katanya.
Pada hari terakhir Sabtu mendatang, 27 April, tim menuju ke Garut-Cileunyi Bandung hingga ke gerbang Tol Cileunyi.
"Obyek yang ditinjau beberapa perlintasan kereta api sebidang ruas Tasikmalaya-Ciawi, Tanjakan Gentong, Lingkar Gentong, Simpang Malangbong, Pasar Lewo, Pasar Limbangan, Simpang Ciherang Nagrek, Kahatek, dan Simpang Cileunyi," katanya.
Kegiatan survei ini akan dibahas Kakorlantas Refdi bersama jajaran Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, serta para kasatlantas untuk membuat rekayasa lalu lintas dan pengamanan mudik Lebaran 2019.
"Setelah ini (survei jalan arteri dan jalur non-tol), kami evaluasi bersama polda dan kasatlantas-kasatlantas kota kabupaten yang dilewati sepanjang Pantura dan jalur Selatan," katanya.
Refdi menuturkan, operasi ketupat 2019 akan mulai digelar pada 29 Mei mendatang. Untuk arus balik, ia memprediksi akan terjadi pada 7-9 Juni. Sebab, pada 10 Juni, masyarakat sudah kembali masuk kerja dan beraktivitas.