Duh, Kantor Jurdil2019.org Diintai Orang Tak Dikenal
- timesindonesia
Kantor aplikasi jurdil2019.org sejak empat hari lalu sudah diintai orang tak dikenal. Menurut saksi mata yang juga penjaga rumah di Jalan Tebet Barat Dalam IV, Jakarta Selatan ini, hanya satu orang yang sempat turun dari mobil Fortuner dan mereka mengambil foto kantor.
Puncaknya, Senin (22/4/2019) sore, ketika seorang yang berperawakan turun dari mobil Fortuner dan di bagian atas mobil ada boks yang mencurigakan. "Saya mendapat laporan dari penjaga kantor saya datangi mobil yang tengah parkir kemudian saya gebrak kaca mobil dan langsung kabur," kata Ketua Tim Jurdil2019.org Kelana Budi Mulia yang juga alumni 73 Institut Teknologi Bandung (ITB).
Kelana Budi menerangkan, mobil diduga tidak hanya memata-matai tetapi juga bisa bisa merusak frekuensi siaran, merusak jaringan komunikasi, transfer data dan berbagai kemungkinan lainnya. Maklum, di kantor itu juga bersiaran radio digital Bravos Radio yang juga dikenal kritis.
"Ketika saya samperin dan saya mau ajak bicara , saya ketuk jendelanya kemudian dia malah tancap gas dan kabur," ujarnya lagi.
Kondisi seperti ini, kata Kelana Budi, menandakan Jurdil2019.org, menjadi target pengawasan pihak tertentu.
"Dibandingkan dengan yang lain Jurdil2019.org ini mencuat cepat sekali bukan hanya di dalam negeri namun di luar negeri. Mungkin ini dianggap menjadi sesuatu yang membahayakan dan merugikan," ujarnya.
Kelana Budi menjelaskan, kondisi ini merugikan tim Jurdil2019.org. Tim yang beranggotakan sekira 10 orang itu bekerja siang dan malam mengumpulkan C1 dari relawan dan masyarakat.
"Kami itu bekerja pakai dana sendiri. Kami bekerja urunan. Kami ini pensiunan. Semua data real count kami masukan baik data capres 01 maupun 02. Kami tidak ada urusan siapa nanti yang menang," kata Kelana Budi.
"Kami akan tetap bekerja sampai penghitungan KPU selesai," tambah Ketua Tim jurdil2019.org ini. (*)