Bawaslu Probolinggo Waspadai Serangan Fajar

Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Probolinggo (Bawaslu Probolinggo), Jawa Timur, mewaspadai politik uang jelang Pemilu 17 April 2019 mendatang. Yang menjadi target utama pihak Bawaslu adalah yang namanya serangan fajar.

Hal itu diungkapkan Ketua Bawaslu Kabupaten Probolinggo, Fathul Qorib, usai pelaksanaan Apel Pengawasan Tolak Politik Uang, di gedung Islamic Centre, Jalan Rengganis Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jumat (12/4/2019).

“Dengan dilaksanakannya apel tolak politik uang ini, kami sangat menyoroti atau mengawasi politik uang, dengan waktu lima hari kedepan. Kami akan melakukan patroli secara terus menerus hingga hari H pada 17 April mendatang. Yang menjadi target utama kita juga yaitu yang namanya serangan fajar. Itu betul-betul kita awasi,” kata Qorib, usai acara.

Sejauh ini kata dia, belum ada pelaporan tentang adanya politik uang di Kabupaten Probolinggo. pihaknya akan menggencarkan patroli sejak hari ini, dan dimaksimalkan pada tanggal 14-16 April 2019 mendatang, terutama pada saat malam hari.

“Patroli itu akan dilakukan baik ditingkat Kabupaten, tingkat Kecamatan, tingkat Desa, dan bahkan di TPS pun, kita bersama-sama melakukan patroli pengawasan tolak politik uang itu,” tuturnya.

“Laporkan kalau ada yang namanya politik uang. Mari kita bersama-sama membasmi politik uang itu. Karena selama masih belum kami temukan politik uang karena tidak ada laporan ke Bawaslu. Mohon kerjasamanya untuk mengawasi politik uang itu,” sambung Qorib.

Sementara itu, Qorib masih belum menjelaskan secara rinci soal peta kerawanan Pemilu 2019 di Kabupaten Probolinggo, baik itu kerawanan politik uang maupun kerawanan lainnya, pihak Bawaslu Probolinggo akan merilis peta kerawanan itu nanti selang beberapa hari pelaksanaan Pemilu 2019. (*)