Biadab, Anak Gorok Ibu Kandung hingga Tewas di OKU
- VIVA.co.id/ Diki Hidayat
VIVA – Sadis. Seorang anak tega menghabisi nyawa ibu kandungnya dengan cara keji; digorok hingga tewas. Peristiwa memilukan itu terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.
Adalah Akmaludin (38), warga Desa Tanjung Agung, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten OKU, tega menghabisi nyawa ibunya yang bernama Salbiah (60).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa keji itu terjadi Rabu sore, 10 April 2019, sekitar pukul 17.00 WIB. Namun baru diketahui warga pada malam hari, sekitar pukul 23.30 WIB.
Pertama kali diketahui setelah tetangga korban mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah korban. Mendengar suara itu warga lalu mengintip ke dalam rumah.
Warga tidak berani langsung masuk, lantaran ada anak korban yang dipasung karena mengalami gangguan jiwa. Sementara yang berteriak minta tolong itu justru anak korban yang mengalami gangguan jiwa. Dia meminta warga untuk memeriksa kondisi sang ibu yang baru saja ribut dengan kakaknya, Akmal.
Warga terkejut melihat Salbiah sudah tergeletak bersimbah darah. Warga lalu beramai-ramai masuk ke dalam rumah dan memastikan kondisi korban, yang ternyata sudah tewas dengan kondisi leher nyaris putus.
Warga setempat lalu melaporkan peristiwa itu ke Polsek Lengkiti. Polisi dibantu perangkat desa setempat langsung mengevakuasi jenazah dan melakukan visum.
Terkait motif Akmal nekat membunuh ibunya hingga kini belum diketahui. Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Alex Adriyan, belum dapat memastikan karena pelaku belum memberikan keterangan secara mendalam.
"Untuk pelaku saat ini sudah kami amankan. Terkait motif pembunuhan masih kami dalami, karena pelaku masih belum bisa memberi keterangan pasti," ujar Alex, ketika dikonfirmasi, Kamis, 11 April 2019.
Menurut Alex, korban merupakan seorang janda dan tinggal satu rumah dengan pelaku. Selain keduanya, ada satu lagi anggota keluarga yang juga tinggal di sana yaitu adik pelaku, yang dipasung karena mengalami gangguan jiwa.
Pelaku sudah diamankan ke Mapolres OKU di Baturaja guna pemeriksaan lebih lanjut. Kepada polisi, pelaku telah mengakui dirinya yang membunuh ibu kandungnya.