Kapolres Garut Bantah Tudingan Galang Dukungan buat Jokowi-Ma'ruf

Kapolres Garut Jawa Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Budi Satria Wiguna.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Diki Hidayat (Garut)

VIVA – Kapolres Garut Jawa Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Budi Satria Wiguna membantah tuduhan yang disampaikan mantan Kapolsek Pasirwangi, Kabupaten Garut, Ajun Komisaris Polisi Sulman Azis yang mengaku diperintahkan untuk menggalang dukungan untuk pasangan calon nomor 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Istri Andre Taulany Diduga Pernah Hina Prabowo Sakit Jiwa di Pilpres 2019

Selama ini, dia mengungkapkan, hampir tiap bulan, Polres Garut mengumpulkan para Kapolsek, dalam rangka pengamanan pelaksanaan Pemilihan Presiden serta Pemilihan Legislatif 2019.

"Itu (tuduhan) tidak mendasar, kalaupun mengumpulkan para kapolsek itu sudah menjadi tanggung jawab saya sebagai kapolres untuk mewaspadai berbagai kerawanan saat akan dilaksanakan Pilpres dan Pileg," ujarnya, Minggu, 31 Maret 2019.

Dua Mahasiswa Terlibat Jual Beli Ganja, Terancam Hukuman Mati

Frekuensi pertemuan dengan para kapolsek cukup sering, mengingat Garut dengan 33 Polsek sehingga perlu melaksanakan koordinasi lebih sering. "Garut kan luas ada 33 Polsek, jadi koordinasi ini sangat penting," ujarnya.

Budi melanjutkan, Sulman Aziz saat ini bukan lagi Kapolsek, dua minggu lalu dimutasi ke Kanit Satu Sigar Subdit Gakkum, Ditlantas Polda Jabar. Mutasi tersebut dilakukan Kamis, dua pekan lalu. Mutasi tersebut biasa dilakukan oleh Polda Jabar.

PSI Dukung Sosok Ini Maju Pilkada Garut 2024

"Memang dia sudah dua tahun menjabat di Pasirwangi, sehingga sudah waktunya dimutasikan dengan para kapolsek lainnya," katanya.
 

Kapolres Garut, AKBP Muhammad Fajar Gemilang (kiri)

Polisi Netral, Tak Bantu Anak Irjen Karyoto Maju Calon Wakil Bupati Garut 2024

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Garut Jawa Barat untuk periode 2024-2029 segera berlangsung, pada 27 November 2024 mendatang. Polres Garut selain telah mempersiapkan po

img_title
VIVA.co.id
11 September 2024