Evakuasi Banjir Citarum, Basarnas Antisipasi Sengatan Listrik

Banjir di Bandung.
Sumber :
  • Adi Suparman/ VIVA.co.id

VIVA – Ribuan warga di Dayeuh Kolot, Baleendah dan Bojongsoang Kabupaten Bandung Jawa Barat menjadi salah satu korban terdampak akibat luapan sungai Citarum. Banjir merendam kawasan perumahan dengan ketinggian mencapai dua meter.

Jaksa Dakwa Eks Sekretaris Basarnas Rugikan Negara Rp20,4 Miliar

Koordinator Humas dan Protokoler Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Barat, Joshua Banjarnahor menjelaskan, pihaknya bersama petugas dari instansi lainnya mengevakuasi warga yang berada di rumah yang terdampak untuk dialihkan ke posko pengungsian.

“Sejak semalam Tim Rescue Kantor SAR Bandung terus melakukan Evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir di wilayah Andir dan sekitarnya,” ujar Joshua, Kamis 7 Maret 2019.

1.403 Orang dan 9 Jenazah Korban Erupsi Gunung Lewotobi di NTT Berhasil Dievakuasi

Dari proses evakuasi, warga terdampak dialihkan ke posko pengungsian di Gedung Inkanas Baleendah Kabupaten Bandung. Tercatat, pengungsi di Gedung Inkanas mencapai 235 jiwa. 

“Mulai dari lansia, ibu hamil, anak anak kita evakuasi ke tempat yang lebih aman,” ujarnya.

Terseret Ombak saat Berfoto, Turis India Ditemukan Tewas di Bali

Joshua menambahkan, dalam evakuasi warga pihaknya sekaligus mengantisipasi ada aliran listrik di genangan rumah. 

“Dalam melakukan Evakuasi, kami sangat berhati-hati karena masih banyak rumah yang aliran listrik nya masih menyala,” katanya.

Seperti diketahui, akibat luapan sungai Citarum, 4,729 jiwa dari 1,528 kepala keluarga terdampak dari kelurahan Baleendah dan 16,079 jiwa warga Kelurahan Andir dari 5,271 KK terdampak. Dari jumlah tersebut, sebagian warga terdampak mengungsi sementara di posko pengungsian yang disediakan Pemerintah yaitu Gedung Inkanas. 

Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Indrawienny Panjiyoga, menjelaskan bahwa temuan jasad Maryadi berawal dari pemantauan tim Basarnas yang sedang berjaga di sekitar lokasi kejadian.

Maryadi, ABK yang Hilang di Muara Angke Ditemukan Tewas Mengapung

Seorang Anak Buah Kapal (ABK) bernama Maryadi (21) yang sebelumnya dilaporkan hilang di perairan Muara Angke, Jakarta Utara, ditemukan tewas

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024