Kapal Nelayan Terbakar di Riau, Tujuh ABK Selamat
- ANTARA FOTO/Ampelsa
VIVA – Kapal nelayan KLM Alisa Indah GT 1,6 terbakar di sekitar Selat Morong, perairan Bengkalis, Riau. Saat itu kapal tidak sedang mengangkut muatan.
Kapal tersebut diduga terbakar akibat tumpahan minyak tersambar cerobong asap yang panas. Tujuh anak buah kapal dipastikan selamat dari tragedi itu. Mereka dikabarkan sempat mengapung di tengah laut sebelum berhasil diselamatkan nelayan lain dan tim Basarnas.
Tim Basarnas Riau melakukan pencarian dan penyelamatan setelah menerima adanya laporan tragedi kebakaran kapal di sekitar perairan Bengkalis, Riau. Ketika tim Basarnas tiba di lokasi, kobaran api sedang melalap beberapa bagian badan kapal. Tapi tiupan angin yang kencang memicu api sehingga terus membesar dan akhirnya melalap hampir seluruh badan kapal. Tujuh ABK termasuk Nakhoda kapal berhasil selamat setelah meloncat ke laut.
Menurut Kapten Kapal Basarnas Riau Leni Tadika, setelah menerima laporan pihaknya bergerak menuju titik lokasi kejadian. Di sana mereka menemukan kapal dalam kondisi terbakar tanpa ABK dan Nakhoda, yang diduga telah meninggalkan kapal. Setelah dilakukan upaya pencarian ABK dan Nakhoda ditemukan mengapung tak jauh dari lokasi kejadian.
"Mereka berhasil diselamatkan dan dievakuasi menggunakan Kapal Sat Pol Air Polres Bengkalis yang juga ikut dalam penyelamatan," ujar Leni kepada tvOne.
Kini seluruh ABK yang selamat berada di Markas Pol Air Polres Bengkalis untuk dimintai keterangan terkait tragedi kebakaran itu. Sampai laporan ini diturunkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Sat Pol Air Polres Bengkalis.
Laporan: Dedi Eka Putra/tvOne/Dumai