Perayaan Valentine di Indonesia: Dirayakan Sekaligus Dikutuk
- bbc
Ia mengenang masa-masa saat pelarangan Valentine belum diberlakukan. Dira mengaku, semasa sekolah dasar (SD) hingga duduk di bangku SMA, ia kerap mendapat hadiah cokelat dari pengagum rahasianya maupun dari temannya pada hari Valentine.
"Semasa sekolah, sering banget dikasih kejutan pas Valentine, seperti cokelat. Dira sendiri enggak tahu siapa yang ngasih, karena cokelat itu udah ada aja di bawah meja sekolah. Namun sekarang udah enggak pernah dapat lagi semenjak ada larangan peringatan hari Valentine," kenangnya.
Sementara itu, ditemui di tempat berbeda, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman beralasan bahwa pelarangan dilakukan karena budaya itu dianggap bukan budaya masyarakat Aceh dan tidak sesuai dengan norma syariat Islam.
"Banda Aceh dan Aceh pada umumnya merupakan daerah syariat Islam, daerah khusus yang harus dihormati oleh agama lain, jadi di sini tidak ada Valentine day maupun perayaan penyambutan tahun baru," tutur Aminullah, Rabu (13/2).
Ia pun meminta pihak hotel, kafe dan tempat hiburan untuk tidak memfasilitasi kegiatan perayaan hari Valentine.
Baginya, perayaan hari kasih sayang yang identik dengan Valentine, dalam Islam, dapat dilakukan di hari besar lainnya.
"Tidak mesti pada tanggal 14 Februari, tapi momen seperti maulid, puasa, dan lebaran, kita juga bisa selalu berkasih sayang dengan mengundang orang-orang datang ke tempat kita," paparnya.
Tidak ada larangan perayaan Valentine di Makasar