Ini Jam Terbang Duet Ira Koesno-Imam Priyono Jadi Moderator Debat

Ira Koesno.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA – Debat perdana capres-cawapres akan digelar malam ini, Kamis, 17 Januari 2019. Debat dengan tema isu penegakan hukum, HAM, korupsi dan terorisme ini akan dipandu Ira Koesno dan Imam Priyono sebagai moderator.

Istri Andre Taulany Diduga Pernah Hina Prabowo Sakit Jiwa di Pilpres 2019

Dua moderator yang ditunjuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) identik dengan dunia jurnalistik. Ira merupakan mantan presenter berita Liputan6 SCTV. Adapun Imam adalah jurnalis TVRI.

Nama Ira lebih dikenal ketimbang Imam. Selain pengalamannya, perempuan kelahiran Jakarta, 30 November 1969 itu punya pengalaman sebagai moderator debat capres-cawapres di Pemilu 2004.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Cukup lama menghilang di televisi, Ira mendapat kepercayaan dari KPU DKI menjadi moderator debat Pilkada DKI 2017. Saat itu, popularitas Ira mencuat di media sosial karena menjadi moderator di Pilkada DKI. Bahkan, di Pilkada DKI, Ira Koesno sampai dua kali menjadi moderator.

Sebagai moderator, Ira punya gaya sendiri. Ia dikenal galak dan tegas saat bertanya kepada kontestan di Pilkada DKI.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Untuk Imam Priyono, presenter TVRI ini baru kali pertama menjadi moderator debat capres-cawapres. Sebelum jadi jurnalis, Imam merupakan juara Abang None Jakarta pada 2004. Saat itu, Imam menjadi pemenang bersama Riza Ismalia selaku None Jakarta.

Di TVRI, Imam termasuk wartawan senior. Ia banyak meliput di Istana Presiden. Kariernya moncer dari reporter ia menjadi presenter. Imam sering membawakan program berita pagi.

Imam punya catatan prestasi sebagai presenter berita terbaik versi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pada 2016.

 Bahlil Lahadalia Dilantik oleh Presiden Jokowi Menjadi Menteri ESDM

Bahlil: Saya yang Usulkan Pilpres 2024 Ditunda Ketika Jadi Menteri Investasi, bukan Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia kembali pasang badan untuk Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) bahwa dirinya yang mengusulkan ide agar menunda waktu Pemilih

img_title
VIVA.co.id
31 Desember 2024