BMKG Prediksi Ombak Tinggi di Laut Selatan Jawa hingga 3 Januari 2019

Ombak tinggi di kawasan wisata Pantai Glagah, Temon, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Semarang memprediksi ombak tinggi antara 2,5 meter sampai 4 meter di laut Selatan Jawa terjadi hingga 3 Januari 2019. Para nelayan diminta untuk bersabar dan tidak melakukan aktivitas melaut.

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan, Waspadai Dampaknya

"Di selatan Jawa tinggi gelombang saat ini masih lebih dari 2,5 meter. Maka perahu nelayan disarankan jangan melaut dulu, karena masih berisiko terhadap keselamatan," kata Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Semarang Tuban Wiyoso, Rabu, 2 Januari 2019.

Ia menyebutkan ombak tinggi hingga maksimal 4 meter terjadi di sepanjang pesisir pantai selatan, seperti Kabupaten Cilacap, Kebumen, Purworejo hingga Yogyakarta. Ombak tinggi sudah terjadi sejak akhir Desember kemarin.

Tiga Bandara Ini Dalam Pantauan Khusus AirNav Buntut Cuaca Ekstrem saat Nataru

Sementara di wilayah pantai utara Jawa Tengah, ombak terpantau sedikit lebih kecil antara antara 1,25 meter hingga 2,5 meter. Meski demikian, kondisi itu masih belum aman untuk aktivitas nelayan kecil saat mencari ikan. 

Terkait dengan risiko keselamatan pelayaran, Tuban meminta agar nelayan terus memperhatikan informasi dari BMKG. Imbauan tersebut akan terus di-update secara rutin.  

Mayoritas Kota di Indonesia Bakal Diguyur Hujan Hari Ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini

Untuk perahu nelayan berkecepatan angin 15 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter, kapal tongkang dengan kecepatan angin 16 knot dan tinggi gelombang 1,5 meter, kapal fery dengan kecepatan angin 21 knot dan tinggi gelombang 2,5 meter, serta kapal besar seperti kapal kargo/kapal Pesiar dengan kecepatan angin 27 knot dan tinggi gelombang 4 meter.

“Imbauan juga untuk masyarakat yang beraktivitas di sekitar pantai agar tetap waspada terhadap gelombang tersebut,” jelasnya. (ase)

Ilustrasi - Seismograf mencatat getaran gempa.

Gempa Guncang Kabupaten Sukabumi dan Konawe Selatan

Pusat gempa bumi di Kabupaten Konawe Selatan berada di darat dengan kedalaman 5 km.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024