Pendakian Merapi Ditutup untuk Perayaan Tahun Baru
- ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
VIVA – Jalur pendakian Gunung Merapi dari Sapuangin dan Selo ditutup pada pergantian tahun 2019. Masyarakat yang akan merayakan tahun baru di gunung tersebut tidak akan diizinkan.
Pelarangan pendakian Gunung Merapi sesuai dengan surat edaran Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi nomor SE.04/TNGM/TU/Ren/05/2018 tanggal 22 Mei 2018, tentang penutupan objek wisata kawasan nasional Gunung Merapi bahwa pendakian via Sapuangin dan Selo ditutup.
"Pendakian via Sapuangin dan Selo ditutup," kata Kepala Taman Nasional Gunung Merapi, Ammy Nurwati, kepada VIVA, Sabtu, 29 Desember 2018.
Ammy menjelaskan, evaluasi dalam pemantauan instrumental dan visual yang dilakukan BPPTKG per tanggal 14-20 Desember 2018, status aktivitas Gunung Merapi saat ini dalam tingkat waspada. Lantaran itu, Balai TNGM melakukan penutupan jalur pendakian dalam rangka pergantian tahun 2019.
"Agar tidak melakukan pelanggaran terhadap larangan pendakian di Gunung Merapi," ujar Ammy.
Keterangan Ammy tersebut sekaligus sebagai koreksi atas berita VIVA sebelumnya berjudul: Status Waspada, Tahun Baruan di Gunung Merapi Dibatasi 2.500 Pendaki. (ase)
Viral Pendaki Membludak hingga Antre Naik Gunung
Baru-baru ini, sebuah video viral di media sosial menyoroti fenomena pendaki yang harus mengantre panjang saat mendaki Gunung Sikunir di kawasan Dieng.
