Ketika Letusan Krakatau Berdampak ke Seluruh Dunia
- bbc
Arsip online majalah juga menulis bahwa materi yang dikeluarkan oleh Krakatau terlontar begitu tingginya sampai menyebar dan menutupi ujung barat Jawa dan selatan Sumatera hingga ratusan kilometer dan menyebabkan kegelapan yang sulit untuk ditembus.
Alhasil selama beberapa hari, cahaya matahari tak terlihat: siang pun menjadi seperti malam.
Di berbagai tempat di dunia, terjadi berbagai abnormalitas di atmosfer. Jarum kompas bergerak-gerak dengan cepat, barometer juga naik turun dalam satu menit.
Di St Petersburg, Rusia, pada 27 Agustus, mencatat ada kenaikan merkuri, sebelum kemudian turun. Kejadian ini juga ditemukan di Valencia, Spanyol, Irlandia, dan Coimbra, Portugal, serta berbagai lokasi lain di Eropa.
Di berbagai tempat lain di dunia, matahari juga terlihat dengan warna-warna ganjil. Ada pula tempat yang mengalami ada matahari terbit yang lebih lambat, dan malam menjadi lebih panjang.
Menurut The Atlantic, warna merah yang aneh yang muncul saat matahari tenggelam juga terjadi selama beberapa minggu setelah letusan Krakatau, dan bisa terlihat di Hong Kong sampai San Francisco, selain juga di pantai timur Afrika, dan Gold Coast, Afrika Barat, Trinidad, dan Honolulu.
Dalam konferensi pers pada 23 Desember, juru bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa Gunung Anak Krakatau mengalami banyak letusan sejak Mei lalu, yang boleh dikata terjadi setiap hari.