Indonesia Tak Punya Sistem Peringatan Dini Tsunami Gempa Vulkanik
- abc
Lebih dari 430 rumah telah dilaporkan rusak berat, bersama dengan sembilan hotel.
AP: Dian Triyuli Handoko
Gegar Prasetya, salah satu pendiri Pusat Penelitian Tsunami Indonesia, mengatakan gelombang tsunami kemungkinan disebabkan oleh runtuhnya lereng, yang terjadi ketika sebagian besar lereng gunung berapi terlepas atau runtuh.
Menurutnya sangat mungkin erupsi dipicu oleh tanah longsor di atas tanah atau di bawah laut, keduanya mampu menghasilkan tsunami.
"Sebenarnya, tsunami-nya sendiri tidak terlalu besar, hanya satu meter," kata Prasetya.
"Masalahnya adalah orang selalu cenderung membangun segalanya dekat dengan garis pantai."
Badan geofisika mencatat Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda yang menghubungkan Samudra Hindia dan Laut Jawa meletus sekitar 24 menit sebelum tsunami terjadi dan memuntahkan awan abu vulkanik yang diperkirakan setinggi 500 meter.
Gunung berapi setinggi 305 meter yang terletak sekitar 200 kilometer barat daya ibukota Jakarta telah mengalami erupsi sejak Juni.
Pada bulan Juli, pihak berwenang memperluas wilayah larangan terbangnya menjadi dua kilometer dari kawah.
Letusan terbaru Krakatau adalah pada Oktober tahun lalu.
Indonesia tsunami leaves at least 40 dead