Air Sungai Batanghari Meluap, Ribuan Rumah Terancam Tenggelam
- VIVA.co.id/Syafruddin Nasution
VIVA – Ribuan rumah warga Kelurahan Olak Kemang, Kecamatan Pelayangan, Jambi tergenang banjir akibat luapan sungai Batanghari. Hujan deras yang mengguyur beberapa hari terakhir menyebabkan debit air sungai terpanjang di Sumatera itu meluap.
Pantauan VIVA dengan perahu di lokasi, rumah panggung warga nyaris tergenang air. Aktivitas warga di Olak Kemang ini hanya pakai perahu seadanya.
Salah seorang warga, Dewi menceritakan, awalnya air biasa saja naik ke permukaan daratan. Namun, lama kelamaan semakin bertambah hingga ketinggian mencapai 4 meter.
"Biasanya mobil dan motor bisa lewat dari jalan lintas, sekarang aktivitas warga hanya bisa pakai perahu," kata Dewi, Kamis, 13 Desember 2018.
Hal senada disampaikan Fatmawati, rumah warga Olak Kemang ini nyaris digenangi banjir. Ia menyebutkan sampai saat ini perhatian dari pemerintah dan tanggap darurat belum ada. "Kami sekeluarga maulah mengungsi tapi tidak ada tempat pengungsian," jelas Fatmawati.
Dia menceritakan air semakin tinggi. namun ia dan suaminya tak tahu harus ke mana mengungsi. Katanya, jika air sudah masuk ke dalam rumah, ia hanya coba bisa bertahan di rumah.
"Kalau tingginya mencapai 4 meter lebih, malam kemungkinan air masuk ke dalam rumah. kalau masuk ya kami hanya bisa bertahan," ujarnya.
Begitu juga Farman, Warga Olak Kemang ini mengatakan air sungai meluap karena faktor hujan. Ia bilang air mengenai rumah warga bukan jenis panggung cukup tinggi hingga seleher orang dewasa. Namun, karena di wilayahnya sebagian besar warga panggung dan tinggi sehingga belum masuk ke dalam rumah.
"Kita juga berjaga-jaga setiap hari secara bergantian baik siang maupun malam karena ditakutkan air bertambah tinggi dan masuk ke dalam rumah," sebutnya.
