Dibonceng Motor, Ibas Kunjungi Lokasi Longsor di Pacitan
- Istimewa.
VIVA - Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas turut mengunjungi lokasi bencana tanah longsor di Pacitan, Jawa Timur. Dengan didampingi sang istri, Aliya Rajasa, Ibas menuju lokasi Dusun Gayam, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur dengan dibonceng sepeda motor.
"Saya dan istri turut prihatin atas kejadian tanah longsor ini. Kami berdoa agar para korban diberi ketabahan dari Allah Subhanahu Wata'ala," kata Ibas melalui keterangan tertulisnya, Sabtu, 8 Desember 2018.
Ibas juga mengapresiasi kesigapan pemerintah daerah Pacitan dan warga yang sudah membantu menemukan korban terdampak tanah longsor. Selain itu, dia mengajak warga untuk terus waspada dengan cuaca yang tak menentu saat ini.
"Saya meminta kepada warga agar terus menjaga diri dan keluarga, terus waspada dengan cuaca yang tak menentu ini. Pemkab saya harapkan terus membuat status siaga bencana untuk mengantisipasi korban lebih banyak," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, hujan lebat yang melanda wilayah Pacitan, Provinsi Jawa Timur, pada hari Jumat, 7 Desember 2018 pukul 20.30 WIB, menyebabkan banjir dan longsor. Sejumlah 236 jiwa mengungsi dan empat jiwa dinyatakan hilang.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, menuturkan sore hari terjadi hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kecamatan Kebonagung, Pacitan. Pukul 20.30 WIB, air sungai meluap akibat tidak mampu menampung debit air dan mulai masuk ke pemukiman warga di Desa Purwoasri, Desa Kayen, Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, dengan ketinggian air antara 30-50 cm.
Dia menyampaikan daerah yang terdampak banjir antara lain Dusun Jelok, Desa Kayen, Kecamatan Kebonagung, pengungsi di rumah warga (217 Jiwa), Dusun Wetih, Desa Purwoasri, Kecamatan Kebonagung, pengungsi di rumah warga (4 jiwa), Dusun Krajan, Desa Sirnoboyo, Kecamatan Pacitan, pengungsi di rumah warga (3 jiwa), Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, pengungsi di Balai Desa Sidomulyo (12 Jiwa).
Lalu, mereka yang terdampak longsor antara lain terdapat 4 jiwa yang saat ini masih tertimbun longsor. Saat ini masih dilakukan proses evakuasi oleh Tim dari Basarnas.
Lokasi pencarian dilakukan di Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung. Adapun identitas warga yang hilang adalah Misgiman (laki-laki, 62 tahun), Sogirah (perempuan, 46 tahun), Bogiyem (peremuan, 72 tahun), Katinem (perempuan, 58 tahun).