INFOGRAFIK: Kronologi Pembantaian Pekerja Trans Papua
- ANTARA FOTO/Iwan Adisaputra
VIVA – Pembantaian pekerja proyek jalan Trans Papua oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menjadi salah satu peristiwa yang memilukan dalam sejarah Papua. Mereka yang dibunuh adalah warga sipil yang tengah bekerja membangun infrastruktur demi konektivitas pembangunan di Papua.
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyebut jumlah pekerja Trans Papua yang tewas oleh kelompok bersenjata di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga sebanyak 19 orang. Ditambah seorang anggota TNI, sehingga totalnya menjadi 20 korban jiwa.
Para pemberontak itu menghabisi nyawa 19 pekerja PT Istaka Karya di Distrik Yigi pada Minggu, 2 Desember 2018. Setelah itu, mereka menyerang Pos TNI Yonif 775/Yalet di Mbua, yang jaraknya 2 jam perjalanan dari Distrik Yigi. Serangan itu menewaskan seorang anggota TNI, Sersan Dua Handoko.
Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengaku bertanggung jawab atas penembakan puluhan pekerja proyek Trans Papua di Distrik Yigi, Nduga, Papua, pada Minggu, 2 Desember 2018.
OPM dalam siaran persnya, menyebut kelompok penyerang para pekerja itu Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Makodap III di bawah komando tertinggi panglimanya, Egianus Kogoya, dan komando teritorial, Pemne Kogoya.
Berikut infografik kronologi peristiwa pembunuhan itu berdasarkan data yang dihimpun pada Rabu 5 Desember 2018:
10 Tahun Memimpin, Jokowi Bangun Ribuan Kilometer Jalan di Papua
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah berhasil melanjutkan pembangunan di Papua guna mendukung aksesibilitas dan pembangunan yang lebih merata di wilayah timur Indonesia.
