Diberondong OPM, Jenazah Serda Handoko Sudah Dievakuasi
- VIVA/Banjir Ambarita
VIVA – Jenazah prajurit TNI Serda Handoko korban penyerangan Kelompok Bersenjata di Pos TNI Distrik Mbua sudah dievakuasi ke Kenyam Ibukota Nduga, Rabu 5 Desember 2018. Evakuasi dilakukan dengan menggunakan helikopter. Selanjutnya akan diterbangkan ke Timika.
Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih, Letnan Kolonel Infanteri Dax Sianturi mengatakan, Serda Handoko meninggal akibat luka tembak setelah Pos TNI Yonif 755/Yalet di Mbua, Papua, diberondong peluru.
“Jenaza Almarhum Serda Handoko dan 1 prajurit yang menderita luka tembak telah berhasil dievakuasi ke Bandara Kenyam Nduga dengan menggunakan Helly TNI AD,” ujar Dax.
Tim medis juga sudah melakukan otopsi terhadap jenazah Serda Handoko. Autopsi terhadap jenazah korban dilakukan oleh dokter dari tim medis TNI AD. Ditemukan ada luka tembak.
"Ditemukan adanya luka tembak di bagian punggung,” kata Dax.
Saat ini jenazah Serda Handoko disemayamkan di Pos Kodim Kenyam Nduga. Rencana sore ini jenazah akan diterbangkan menuju Timika utk diserahkan kepada satuan Brigif 20.
Danrem 172/PYW JBP Sianipar menambahkan, saat personel gabungan TNI dan Polri memasuki wilayah Mbua, sempat terlibat baku tembak dengan kelompok bersenjata.
“Mereka menembaki pasukan kami, dan kami membalas,” katanya. (oya)