Identitas 12 Warga Selamat dari Pembantaian di Papua
- ANTARA FOTO/Iwan Adisaputra
VIVA – Aparat gabungan TNI dan Polri mulai masuk wilayah Mbua, Ndunga, Papua. Bahkan empat belas warga sipil sudah dievakuasi dengan helikopter ke Wamena pada Selasa, 4 Desember 2018.
Menurut Wakil Juru Bicara Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih Letnan Kolonel Dax Sianturi, kedua belas warga itu, antara lain 4 karyawan PT Istaka Karya, 6 pekerja Puskesmas, dan 2 pekerja SMP Distrik Mbua.
Tiga di antara empat pekerja PT Istaka Karya terluka tembak dan yang lain selamat tanpa luka. Namun semua sudah dievakuasi ke tempat aman. Korban luka mendapat perawatan dari tim medis, sementara yang lain diamankan oleh aparat TNI-Polri.
Para korban yang dievakuasi dengan helikopter M1 milik TNI Angkatan Udara dan mendarat di Markas Batalion 756/Wamena. Mereka, antara lain:
1. Selfianus Malli, laki-laki, 35 tahun, pekerja di Puskesmas Mbua;
2. Siman, laki-laki, 24 tahun, pekerja di Puskesmas Mbua;
3. Yulis Sarwom, laki-laki, 25 tahun, pekerja di Puskesmas Mbua;
4. Makbul, laki-laki, 40 tahun, pekerja di SMP Mbua;
5. Saleh, laki-laki, 28 tahun, pekerja di SMP Mbua;
6. Novianus, laki-laki, 18 tahun, pekerja di Puskesmas Mbua;
7. Jhon Tandibua, laki-laki, 45 tahun, pekerja di Puskesmas Mbua;
8. Yulman Mangi, laki-laki, 26 tahun, pekerja di Puskesmas Mugi;
9. Jemi Rajagukguk, laki-laki, 31 tahun, karyawan PT Istaka Karya;
10. Martinus Sampe Pauliling, laki-laki, 23 tahun, karyawan PT Istaka Karya;
11. Ayub, laki-laki, 21 tahun, karyawan PT Istaka Karya;
12. Jefri, laki-laki, 20 tahun, PT Istaka Karya.