Operasi Lilin, Polri Kerahkan Lebih 94 Ribu Personel

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syaefullah

VIVA – Polri mengerahkan sebanyak 94.946 personel dalam Operasi Lilin untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru. Sejumlah 13 Polda menjadi prioritas pengamanan karena dianggap mempunyai kerawanan cukup tinggi.

Baru 2 Hari Operasi Lilin, 182 Kecelakaan Terjadi 34 Jiwa Melayang

"Kami memiliki 13 Polda prioritas ini kami anggap potensi kerawanan cukup tinggi dalam berbagai aspek kejahatan. Baik kejahatan konvensional dan transnasional," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 27 November 2018.

Untuk kejahatan transnasional, ada dua hal yang menjadi perhatian Polri, yakni penyelundupan narkoba dan terorisme.

Jurus AKBP Ruri Urai Kemacetan di Banyuasin saat Libur Natal dan Tahun Baru

Khusus untuk penyelundupan narkoba, Polri akan memperkuat pintu masuk dan keluar bagi orang maupun barang dari luar negeri. "Termasuk memperkuat keberadaan anggota Polri dan TNI untuk melakukan pemantauan di wilayah perbatasan, baik perbatasan laut maupun darat," katanya.

Khusus di wilayah Kalimantan, Dedi menuturkan, ada dua wilayah yang masuk daftar merah rawan penyelundupan narkotika, yaitu Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur.

141.605 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan Natal dan Tahun Baru

"Khusus untuk laut ada wilayah Aceh, Riau, dan Kepri. Ini memiliki wilayah merah. Karena garis pantai tidak semua bisa dipantau sangat panjang dari mulai Sabang sampai ke bawah. Baik pelabuhan resmi maupun pelabuhan tikus kami pantau," ujarnya.


 

Tim Mabes Polri Awasi Operasi Lilin Cartenz Tahun 2024 di Papua

Mabes Polri Awasi Pelaksanaan Operasi Lilin Cartenz di Papua

Tim pengawasan operasi (wasops) Itwasum Polri melakukan pemantauan pelaksanaan operasi Lilin Cartenz di Polda Papua dan jajaran, dalam rangka memberi keamanan dan kenyama

img_title
VIVA.co.id
30 Desember 2024