Bocah Dipukuli Lima Orang Dewasa gara-gara Mencuri Ayam

Penganiayaan anak
Sumber :
  • Polisi

VIVA – Seorang bocah dilaporkan dipukuli oleh lima orang dewas di Kabupaten Mimika, Papua, pada Kamis, 1 November 2018. Peristiwa penganiayaan itu bermula dari sebuah rekaman video yang memperlihatkan sejumlah orang dewasa memukuli si bocah, berinisial LPB (10 tahun).

Detik-Detik Suami di Cipayung Jedotkan Istri Berkali-Kali ke Tembok

Polisi mengonfirmasi peristiwa penganiayaan itu yang terjadi di sebuah halaman rumah di Jalan Hasanudin, Gang Flora, Timika. Dalam video itu, tampak si bocah diberdirikan di sebuah tiang, lalu satu-dua orang dewasa memukulinya. Terlihat juga seorang mengikat si bocah di tiang agar tak bisa kabur.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo, pemukulan secara bersama-sama karena si bocah tertangkap tangan oleh warga mencuri ayam. Si bocah diikat di tiang dengan rantai dan dipukuli beberapa kali oleh para pelaku.

Penampakan Kadisperindagkop Halbar Berbaju Oranye usai Aniaya Pendemo

Aksi penganiayaan itu mulanya terungkap dari laporan kakak korban, Remondus, yang mendapat kabar bahwa adiknya berada di Markas Polsek Mimika Baru. Dia bersama seorang pelapor bernama Felix Leksi Tokoro segera mendatang Markas Polsek dan mendapati korban sudah berantakan dan kepalanya berlumuran darah.

Berdasarkan laporan itu, polisi segera menangkap lima orang yang disangka terlibat dalam penganiayaan. Mereka ditangkap, antara lain La Ode Romo (56 tahun), La Rudi Buton (32 tahun), Tri Basuki Rahmad (49 tahun, Haja Nasma (43 tahun), dan Abdul Rahman Wahid (Ketua RT).

Viral Penyedia Jetski di Danau Toba Ancam Bunuh Kompetitor, Pelaku Ditangkap
Ilustrasi pengeroyokan

Emosi Karena Aksi Pemalakan Direkam, 5 Pelaku Aniaya Korban di Depan Anak dan Istri

Ketika korban mencoba merekam kejadian tersebut dengan ponselnya, para pelaku emosi dan langsung melakukan kekerasan di depan anak dan istri korban.

img_title
VIVA.co.id
11 Januari 2025