Robot Bawah Air Belum Temukan Black Box Lion Air

Deputi Operasi Badan SAR Nasional, Nugroho Budi Wiryanto
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ridho Permana

VIVA – Badan SAR Nasional berterus terang, belum dapat menemukan kotak hitam atau black box pesawat Lion Air JT-610, meski lokasi benda penting itu sudah terdeteksi. Kendala utamanya, ialah arus air di bawah permukaan laut sangat kencang.

Kemenag Tunjuk Garuda, Lion Air dan Saudi Airlines Jadi Maskapai Penerbangan Jemaah Haji

Menurut Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Nugroho Budi Wiryanto, robot bawah air atau remote operated vehicle (ROV) untuk mencari kotak hitam itu tak efektif bekerja, karena arus air kencang di bawah permukaan laut di perairan Karawang, Jawa Barat.

“Kami telah menurunkan ROV, untuk mendeteksi black box. Para penyelam kesulitan, karena derasnya arus air, jadi tunggu air tenang," kata Nugroho di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu 31 Oktober 2018.

Lion Group Dukung Penurunan Harga Tiket Pesawat 10 Persen di Nataru

Nugroho berjanji, Basarnas dan tim gabungan bekerja semaksimal mungkin. Sinergitas dengan berbagai pihak, diharapkan ada hasil yang ditunggu keluarga korban.

"Demi lancarnya pencarian, kami minta doanya kepada masyarakat. Semoga dari tanda-tanda hari ini ada titik terang untuk pencarian besok," ujarnya. (asp)

Lion Parcel Beberkan 5 Jurus Kirim Barang Aman dan Efisien Pakai COD Ongkir
Jemaah calon haji ketika akan naik pesawat Garuda Indonesia di Bandara Adi Soemarmo

Pesan DPR ke Garuda Usai Lion Air Dapat Jatah Terbangkan Jemaah Haji 2025

Terkait hal ini, Marwan pun meminta agar maskapai Garuda dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kemampuannya.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025