Peluru di DPR RI Diduga Peluru Tajam dan Berkaliber Besar
- VIVA / Lilis Khalisotussurur
VIVA – Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menduga, peluru yang ditembakkan ke arah ruangan dua anggota DPR berjenis peluru tajam dan berkaliber besar.
"Masih diselidiki asal peluru tersebut. Peluru tajam, kaliber besar karena itu kan bukan hanya menembus kaca, kalau di ruang Bambang itu tembok. Lubangnya menurut Perbakin itu kaliber 223, itu kaliber besar," kata Dasco di gedung DPR, Jakarta, Senin 15 Oktober 2018.
Ia menjelaskan, peluru yang ditembakkan pada lantai 16 menembus kaca. Sementara pada lantai 13 tertembak ke tembok.
"Sekarang pihak Kepolisian baik di ruang lantai 16 maupun lantai 13, sedang olah TKP untuk kemudian memeriksa bekerja sama dengan pihak Perbakin," kata Dasco.
Sebelumnya, terjadi penembakan terjadi di dua ruangan anggota DPR. Di antaranya ruangan Bambang Heri dan Wenny Warouw. Tak ada korban jiwa. (mus)