Dua Ton Nugget Siap Santap Buatan Mahasiswa Unhas Dikirim ke Palu
- VIVA/Yasir
VIVA – Universitas Hasanuddin atau Unhas mengirimkan 2.4 ton nugget ayam siap santap untuk para korban bencana gempa dan tsunami Palu, Donggala, dan Sigi di Sulawesi Tengah. Bantuan itu diserahkan oleh sang Rektor Dwia Aries Tina Pulubuhu.
Nugget ayam itu ialah produksi Fakultas Peternakan Unhas. Sebanyak 2.000 ekor ayam disumbangkan oleh PT Charoen Pokphan, hasil kandang ayam close house system di kompleks Fakultas Peternakan Unhas. Kandang ayam itu diresmikan oleh Dirjen Penguatan Inovasi Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada Maret 2018.
Dwia menjelaskan, setelah mengirimkan bakso siap santap dua hari lalu, dia mendapat laporan bahwa masyarakat di Palu dan sekitar memang sangat butuh makanan yang bisa langsung disantap. Dia pun meminta Fakultas Peternakan untuk menyiapkan lagi nugget ayam produksi unit bisnis sendiri, yang bisa langsung disantap oleh masyarakat korban bencana.
"Kami ada peternakan ayam yang sekali panen bisa menghasilkan ribuan ekor ayam, hasil kerja sama inovasi dengan pihak swasta. Kami juga ada unit bisnis yang memproduksi nugget ayam yang lebih banyak kandungan nutrisinya," kata Dwia.
"Saya komunikasi ke dekan Peternakan, beliau menyanggupi. Lalu saya minta mitra kita PT Charoen Pokphand untuk membantu. Alhamdulillah mereka memberi kita dua ribu ekor ayam," kata Dwia di sela-sela persiapan pengiriman bantuan ke Palu.
Dekan Fakultas Peternakan, Lellah Rahim, menjelaskan bahwa timnya menyiapkan nugget ayam itu dalam sehari. Nugget dibuat dalam dua rasa: crispy dan kecap asam manis. Nugget rasa crispy bisa tahan sampai lima hari, sedang yang rasa kecap manis tiga hari.
Nugget ayam bantuan Unhas diterbangkan dengan pesawat Hercules dari Lanud Hasanuddin. Bantuan diterima langsung oleh Komandan Wing Udara 5 Lanud Hasanuddin, Kolonel Pnb. Irwan Pramuda. (ase)
Brigadir Jenderal Carla River Kenang Bantuan Militer AS untuk Aceh Pasca Tsunami 2004
Brigadir Jenderal Carla River dari Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat mengenang betul bagaimana pihaknya membantu Aceh saat tsunami yang memporak-porandakan aceh.
