Relawan Jamin Tak Ada Atribut Jokowi-Ma'ruf untuk Bantuan Korban Gempa

Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Maman Imanulhaq
Sumber :
  • VIVA/Eduward Ambarita

VIVA – Para pendukung atau relawan Joko Widodo-Ma'ruf Amin menjamin tidak ada logo atau bendera pasangan yang mereka usung untuk mengirimkan bantuan ke korban gempa dan tsunami di wilayah Palu dan sekitarnya.

Rocky Gerung Kritik Keras Eks Timses Jokowi Jadi Ketua Pansel KPU

Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Maman Imanulhaq, menyatakan, keputusan itu berdasarkan rapat yang baru-baru ini digelar bersama sejumlah simpul relawan.

"Saya jamin tidak ada bendera, tidak ada alat peraga kampanye dan sebagainya," kata Maman di Posko Rumah Cemara, Jakarta, Selasa 2 Oktober 2018.

Tolong! Masih Banyak Korban Gempa Palu di Penampungan Dihantui Corona

Maman mengatakan, para relawan pun diterjunkan sesuai bidang keahliannya. Sesuai arahan Jokowi, ia memastikan para relawan atau juga bantuan dari partai benar-benar bekerja untuk misi kemanusiaan.

"Kami tidak asal kirim relawan, kami kirimkan yang pernah ke tsunami Aceh, gempa di Padang, Jogja, dan Lombok. Ada beberapa organ relawan yang baru pulang dari Lombok hari ini sudah mulai berangkat ke sana," kata dia.

Melalui MUI, Taiwan Beri Bantuan Rp5 Miliar untuk Korban Gempa Palu

Di sisi lain, Maman mengatakan, tim kampanye lewat direktorat yang dipimpinnya telah membentuk crisis center.

Crisis center terletak di rumah aspirasi markas direktorat relawan, yang berada di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat. Tempat itu dibuat untuk mengumpulkan penggalangan dana, barang dan tugas selama di lokasi bencana.

"Kami sudah daftar beberapa barang yang menjadi prioritas. Misalnya kantong mayat, lalu makanan bayi, ada 22 item. Sehingga nanti relawan ketika mengumpulkan barang-barang itu tidak tercecer hanya fokus kepada di sana," ujarnya.

"Kami tidak gunakan fasilitas negara kecuali sesuai prosedural. Kami enggak akan melakukan aji mumpung," kata dia.

Pembangunan hunian tetap (huntap) yang dibangun Kementerian PUPR.

Kebut Pembangunan Pasca Gempa-Tsunami di Sulteng, Lebih 5 Ribu Huntap Disiapkan

Hunian tetap atau huntap salah satu upaya pemulihan kerusakan infrastruktur pascabencana gempa bumi dan tsunami, di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 lalu.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2023