Jokowi Buka Akses Bantuan Asing untuk Bencana Palu

Presiden Jokowi saat tiba di Palu, Minggu, 30 September 2018.
Sumber :
  • Biro Pers Istana.

VIVA – Presiden Joko Widodo membuka akses bagi negara-negara asing untuk memberikan bantuan dalam bencana gempa dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah. 

Penyintas Tsunami Aceh Tak Lelah 20 Tahun Panjatkan Doa di Kuburan Massal

Juru Bicara Presiden, Johan Budi, mengatakan Presiden Jokowi sudah meminta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk mengoordinasikan bantuan asing itu.

"Presiden telah menyampaikan ke Bu Menlu untuk membuka bantuan dari negara lain untuk mengatasi gempa di Donggala, Palu, sesuai kebutuhan. Nanti koordinasi itu akan dilakukan Menko Polhukam," jelas Johan Budi,  saat dihubungi, Senin, 1 Oktober 2018.

20 Tahun Tsunami Aceh, Ubaidillah Ajak Televisi dan Radio Masifkan Edukasi Kebencanaan

Namun, apakah bantuan itu sebagai tanda kalau bencana di Palu menjadi bencana nasional atau tidak, Johan tidak menjelaskan.

Sebelumnya, Kepala Humas BNPB Sutopo mengatakan baru mendapat kabar dari Menlu di New York bahwa Presiden Jokowi telah menyatakan menerima bantuan internasional sesuai kebutuhan kita. 

Kilas Balik 20 Tahun Tsunami Aceh

"Artinya kita "welcome" dengan tawaran internasional. Nanti akan dikoordinir Menkopolhukam," kata Sutopo.

Mekanisme dan prosedur sedang disiapkan BNPB dan Kemenlu sesuai dengan peraturan yang ada. 

"Declare bantuan internasional itu tidak harus status bencana nasional. Presiden tidak men-declare status bencana nasional. Jadi gempa dan stunami di Sulteng bukan bencana nasional," kata Sutopo. 

Jajaran Ditlantas Polda Aceh doa bersama di kuburan massal korban tsunami

Aksi Kombes Iqbal dan Anak Buah Doa Bersama hingga Bagi Bunga ke Peziarah Kuburan Massal Korban Tsunami

Personel Ditlantas Polda Aceh melaksanakan aksi simpatik dengan membagikan snack dan bunga kepada keluarga korban tsunami yang melakukan ziarah dan doa di kuburan massal.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024