TNI Siapkan Lahan Pemakaman Massal Korban Gempa Palu

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rifki Arsilan

VIVA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan tempat pemakaman massal untuk menguburkan korban meninggal dunia akibat gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

Gempa 7,1 SR Guncang Ibu Kota Nepal

Menurut Hadi, pemakaman massal para korban gempa bumi dan tsunami akan dilakukan setelah proses identifikasi korban selesai. Saat ini, proses identifikasi masih dilakukan Tim DVI Mabes Polri.

Ia menegaskan, pemakaman massal juga dilakukan demi pertimbangan kesehatan para korban selamat yang saat ini berada di sejumlah titik lokasi pengungsian.

Gempa Bumi 6,3 SR Guncang El Salvador, Terasa hingga ke Guatemala

"Saya sebelum pulang tadi sempat ke tempat pemakaman massal. Jadi kita jadikan satu nanti," kata Hadi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu 30 September 2018.

Namun, Hadi belum menyebutkan detail lokasi kuburan massal yang telah disiapkan tersebut. Ia hanya menyebut ukuran kuburan massal itu seluas 10x100 meter.

2025 Tahun Ular Kayu, Indigo Ini Ramal Hal Mengerikan yang Terjadi di 2025

"Segera dimakamkan yang meninggal tersebut. Kita membuat ukuran 10x100 meter. Mudah-mudahan dalam dua hari ini sudah selesai," ujarnya.

Baca: Cerita Pilu Warga Palu Cari Anggota Keluarga dari Endusan Bau Mayat

Adapun dalam data terakhir hingga Minggu, 30 September 2018, pukul 13.00 WIB, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis jumlah korban meninggal dunia yang mencapai 832 orang. Dengan rincian 821 korban meninggal dunia dan ditemukan di Kota Palu dan 11 orang dari Kabupaten Donggala.

BNPB memprediksi jumlah itu akan bertambah karena masih banyak korban reruntuhan bangunan yang masih belum berhasil ditemukan. (ren)

Ilustrasi gempa bumi

Korban Tewas Akibat Gempa Dahsyat di Tibet Mencapai 95 Orang

Gempa bumi dahsyat menewaskan sedikitnya 95 orang di Tibet, pada Selasa, 7 Januari 2025, dan menyebabkan banyak orang lainnya terperangkap.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025