Tekan Hoax, Bawaslu Gandeng Cyber Crime Polri

Komisioner Bawaslu, Mochammad Afifuddin
Sumber :
  • Ridho Permana

VIVA – Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mochamad Afifuddin mengatakan, saat ini Bawaslu berupaya menekan peredaran hoaks dan kampanye negatif selama Pilpres 2019. Salah satu caranya, dengan menggandeng unit cyber crime Mabes Polri.

Tanggapi Berita Hoaks Disebut Meninggal Dunia, Bunda Corla Beri Repons Begini

"Kami sedang memikirkan terobosan untuk kerja sama dengan cyber crime-nya Mabes Polri agar penindakannya menjadi lebih efektif, lebih banyak pihak yang terlibat," kata Afif di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa, 25 September 2018

Saat ini, menurut Afif, Bawaslu sudah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk men-take down akun-akun yang melakukan kampanye negatif dan menyebarkan berita hoaks. Bawaslu terus mengimbau kepada semua pihak agar dapat bersikap bijak di dalam menggunakan media sosial.

Prabowo: Kita Junjung Tinggi Kebebasan Pers tapi Harus Waspada Berita Hoax

"Saat ini persoalannya semua orang bisa mengendalikan bahkan lebih dari satu akun. Ini yang menjadi tantangan kita, jadi semua orang bisa melakukan kampanye di udara. Melakukan perang udara, pertarungan di udara dan ini harus kita antisipasi," ujarnya.

Afif menambahkan, partisipasi semua pihak dalam mencegah hoaks sangat diperlukan. Lantaran itu, Bawaslu mengajak semuanya terlibat di dalam mencegah peredaran informasi hoaks yang akan menimbulkan sebuah ketidaknyamanan bagi masyarakat.

Kata Polisi soal Viral Pembuatan dan Perpanjangan SIM Gratis di Bulan Ini
Mie Gacoan

Heboh Isu Mengandung Minyak Babi, Mie Gacoan Tegaskan Telah Bersertifikat Halal

Ada pun video terkait penyegelan outlet Mie Gacoan di Serpong, Tangerang Selatan, bukan disebabkan oleh kandungan minyak babi dalam makanannya.

img_title
VIVA.co.id
27 Februari 2025