Underpass Ngurah Rai Diresmikan, Menko Luhut: Kejenuhan Berkurang

Luhut Binsar Pandjaitan.
Sumber :
  • Bobby Andalan/VIVA.co.id

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Kemsriiman Luhut Binsar Pandjaitan meresmikan beroperasinya underpass Ngurah Rai. Jalan bawah tanah yang di simpang Ngurah Rai itu diyakininya mampu mengurai kemacetan yang selalu mengular di lokasi.

Viral Ratusan Burung Pipit Mati Mendadak di Bandara Ngurah Rai Bali, Ternyata Ini Penyebabnya

Dia pun mengaku senang lantaran pembangunan underpass Ngurah Rai lebih cepat 1,5 bulan dari target penyelesaian. 

"Kita bersyukur pengerjaannya lebih cepat 1,5 bulan dari kontrak pengerjaan yang berakhir pada 20 Oktober sejak dikerjakan beberapa bulan lalu," kata Luhut didampingi Gubernur Bali Wayan Koster, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, Bali, Sabtu 22 September 2018.

Penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Berangsur Normal, Ada 399 Pergerakan Pesawat Hari Ini

Keberadaan underpass yang menelan biaya sekitar Rp168,38 miliar itu diyakini akan mengurai 50 persen kemacetan. Total panjang underpass adalah 712 meter dengan lebar 16 meter dan ketinggian 5,2 meter.

Dengan keberadaan jalan yang baru bisa digunakan publik pada esok hari itu, Minggu 23 September 2018. Luhut optimistis, pelaksanaan Annual Meeting IMF-World Bank tak akan terganggu oleh kemacetan di sekitar lokasi. Apalagi underpass tersebut merupakan penghubung bandara dan veneu acara.

41 Penerbangan di Bandara Ngurah Rai Kembali Dibatalkan Hari Ini Dampak Erupsi Gunung Lewatobi

"Derajat kejenuhan di sini sebelum adanya underpass yaitu 0,95. Sejak dibangunnya underpass ini derajat kejenuhan turun drastis menjadi 0,45," tutur Luhut. 

Posko terpadu Nataru  di terminal kedatangan Bandara I Gusti Ngurah Rai

Bandara I Gusti Ngurah Rai Buka Posko Terpadu Monitoring Angkutan Natal dan Tahun Baru

Pada periode Natal dan tahun baru ini diprediksi bandara akan dipadati 1,3 juta penumpang.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024