Pengakuan Korban Teror Remas Pantat
VIVA – Bagi Anda wanita yang sering menggunakan sepeda motor, diminta untuk terus waspada. Baru-baru ini pelaku pelecehan seksual yang menyasar pengendara wanita beraksi di jalan raya.
Ini terjadi di daerah Jember, Jawa Timur. Seorang karyawati yang enggan disebutkan namanya menjadi korban. Dia menceritakan awal mula peristiwa itu terjadi.
"Pertama kali itu, si pelaku mepet terus kendaraan saya sambil teriak-teriak, tapi saya jalan terus dan mempercepat kendaraan. Kemudian saat saya sampai di daerah Tegal Besar saya ngebut, tetapi dia terus pepet. sampai akhirnya dia mulai memperkenalkan diri dan kenalan," ucap wanita itu saat diwawancarai tvOne, Kamis 13 September 2018.
Korban menjelaskan jika pelaku mengaku bernama Riza. Usai berkenalan, pelaku langsung melecehkan pantat korban yang saat itu masih berada di atas sepeda motor.
"Dia (pelaku) langsung pegang pantat saya, saya langsung berteriak. Dia enggak beri saya ruang di jalan untuk maju. Dan dia masih ngejar saya sampai mau ngikutin ke tempat kerja," kata dia.
Korban mengaku ciri-ciri pelaku yakni menggunakan sepeda motor, menggunakan helm dan jaket jins. Atas kejadian ini, korban sudah melaporkan ke kantor polisi.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jember, Ajun Komisaris Polisi Erik Pradana menjelaskan sudah mendapatkan laporan tersebut.
"Ada beberapa korban, kami diharap korban melapor," ujar Erik. (ase)
Guru Ngaji di Palembang Cabuli Murid-muridnya Saat Praktik Wudhu
Perbuatan pelecehan seksual dilakukan guru ngaji MF terhadap tiga muridnya berjenis kelamin perempuan, SJ (7), HS (7) dan SH (9). Korban mengadu kepada orangtuanya.
