Aksi Jokowi Naik Motor, Sandiaga: Milenial Senangnya yang Otentik
- VIVA/Anwar Sadat
VIVA – Pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta berlangsung meriah. Banyak momen yang tersaji di upacara pembukaan dan sukses menarik perhatian publik.
Salah satu yang ramai menjadi perbincangan masyarakat adalah aksi akrobatik motor yang diperankan Presiden Joko Widodo. Hal ini pun turut menarik perhatian bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno.
Menurut Sandiaga aksi tersebut menjadi salah satu bagian yang membuat pembukaan Asian Games 2018 berjalan sukses. Selain itu aksi Jokowi cukup menghibur masyarakat.
"Entertaining sekali. saya kebetulan enggak jago naik motor tapi kan masyarakat harus dihibur. Asian Games ini salah satunya adalah kesuksesannya. Sukses prestasi kita udah dua (data terbaru Indonesia mengantungi 4 medali emas- red) medali emas sudah sukses penyelenggaraan alhamdulillah so far sukses pembukaannya sukses banget," kata Sandiaga di Kantor Pos Kota Tua, Jakarta Barat, Senin 20 Agustus 2018.
Meski menghibur namun menurut Sandiaga aksi tersebut belum tentu dapat menggaet kalangan milenial. Sebab ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan jika ingin menggaet simpati dari generasi milenial.
"Milenial senangnya yang otentik jadi enggak suka yang kalau seandainya saya enggak bisa naik motor. Saya kan naik motor itu kan ya kalau terpaksa tapi kalau misalnya suruh standing seperti itu ya enggak akan bisa. jadi kalau enggak otentik, milenial enggak akan suka," kata dia lagi.
Kemudian, milenial juga menurut Sandiaga suka terhadap sesuatu yang relevan. Yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari para generasi muda. "Enggak suka kalau yang enggak relevan. Relevan itu apa yang menjadi keseharian mereka," ujarnya.
Kemudian milenial menurut dia juga suka dengan hal-hal yang menjadi perbincangan.
"Mereka terakhir enggak suka kalau yang enggak talkable, talkable itu harus menjadi pembicaraan dan harus menjadi sesuatu yang seru kalau dibicarakan di antara teman-teman milenial," lanjutnya.