Di Depan DPR, Jokowi Bangga Saber Pungli Sudah Ribuan Kali OTT

Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Fahmi Idris (kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Presiden Joko Widodo memberikan sambutannya dalam sidang tahunan DPR dan DPR dalam rangka HUT ke-73 RI yang digelar hari ini. Dalam kesempatan itu dia menegaskan akan terus mendukung upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. 

Dugaan Kerugian Negara di Kasus PT Timah Diproses Hukum, Ahli Hukum Beri Sorotan Tajam

Jokowi menegaskan, korupsi adalah kejahatan luar biasa yang harus dilawan dengan cara-cara yang luar biasa. Pemerintah telah mengeluarkan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi, melalui Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2018 sebagai arah kebijakan nasional yang memuat fokus dan sasaran pencegahan korupsi. 

"Pemerintah juga memberikan prioritas yang tinggi pada upaya pencegahan sebagaimana halnya dengan upaya penindakan," ujar Jokowi di Gedung DPR, 16 Agustus 2018. 

DPR Wanti-wanti KPK Jangan Jadi Alat Politik Pilkada Menyusul Penangkapan Gubernur Bengkulu

Dia mengungkapkan, selain Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pemerintah pun memiliki Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar. Hingga saat ini sudah ribuan kegiatan operasi tangkap tangan (OTT)  telah dilakukan. 

"Sampai semester I 2018 (Tim Saber Pungli) telah melaksanakan 2.911 kegiatan Operasi Tangkap Tangan," ungkapnya. 

Tim Penasihat Hukum Tom Lembong Sebut Kejaksaan Agung Langgar KUHAP dan Melawan Hukum

OTT itu menurutnya menunjukan, isu korupsi menjadi perhatian penting pemerintah saat ini. Sehingga diharapkan Indonesia bisa bersih dari korupsi di masa depan. 

Mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong tersangka korupsi impor gula

Curahan Hati Tom Lembong Usai Praperadilannya Ditolak Hakim

Hakim tunggal Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Tumpanuli Marbun telah resmi menolak secara menyeluruh gugatan praperadilan yang diajukan eks Mendag Tom Lembong.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024