Diisukan Jadi Wakapolri, Idham Aziz 'Abaikan' Ketua DPR
- VIVA.co.id/ Agus Rahmat.
VIVA - Ada cerita menarik antara Ketua DPR Bambang Soesatyo dan Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz. Rabu, 15 Agustus 2018, Bambang tiba di Istana Negara terlebih dahulu.
Ia datang bersama anggota Komisi III DPR Ahmad Syahroni. Kedatangan keduanya untuk pelantikan Komjen Syafruddin sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
Bambang sempat berbincang dengan awak media, soal Syafruddin yang saat ini masih menjabat sebagai wakapolri.
"Harusnya memang mengundurkan diri," kata Bambang, menyikapi jabatan Komjen Syafruddin sebelum dilantik.
Maka ia mengetahui bahwa setelah Syafruddin dilantik, akan ada penunjukan wakapolri. Bambang juga menilai, sosok Syafruddin sangat tepat menjadi menteri.
"Beliau seorang yang organisatoris," kata Bambang, yang mengaku sudah kenal baik dengan Syafruddin.
Tak lama memberi penjelasan, Irjen Idham masuk ke dalam Istana. Ia melewati kerumunan yang di sana ada Bambang Soesatyo. Idham tampak cuek saat dipanggil. Namun ia akhirnya sadar, bahwa yang memanggil adalah Ketua DPR.
"Woe, nyelonong aja," kata pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut.
Idham hanya tertawa. Lalu menyalami Bambang dan Ahmad Syahroni. Bambang kemudian mengajak berfoto.
"Kalau sudah jadi waka (wakil kapolri) sudah susah foto," ujar Bamsoet bercanda.
Namun Idham enggan menanggapi celetukan Bamsoet. Ia memilih langsung masuk ke dalam Istana Merdeka. (mus)
