Polisi Telusuri Asal Sabu Mantan Wadir Narkoba Kalbar

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen M Iqbal
Sumber :
  • Polri.go.id

VIVA – Penyidik Mabes Polri terus mendalami dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu oleh Wakil Direktur Narkoba Polda Kalimantan Barat, Ajun Komisaris  Besar Polisi Hartono. 

207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Jaringan Malaysia Dijual dengan Modus Jual Beli Mobil

Saat ini, Hartono masih menjalani pemeriksaan intensif Divisi Propam Mabes Polri. Pemeriksaan akan difokuskan terkait kepemilikan sabu. Pemeriksaan juga terkait kedatangan Hartono ke Jakarta.

"Sedang kami dalami keterkaitannya. Apakah bersangkutan terlibat jaringan apapun (narkotika)," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadir Jenderal Mohammad Iqbal, di Mapolda Metro Jaya, Senin, 30 Juli 2018.

4 Nelayan Ditembak Polisi Ketahuan Bawa 18 Kg Sabu dan 86.500 Butir Ekstasi di Asahan

Tak hanya itu, penyidik akan mendalami motif  Hartono membawa sabu tersebut. Pemeriksaan urine pun dilakukan untuk memastikan apakah yang bersangkutan positif menggunakan sabu.

Hartono sudah diberhentikan dari jabatannya. Setelah telegram Kapolri Jenderal Tito Karnavian dikirim ke Polda Kalimantan Barat. "Saat ini status yang bersangkutan sudah tersangka," katanya.

Ekspresi Wanita Pemakai Sabu yang Diringkus Polisi Bikin Salfok Netizen: Masih On

Pemberhentian dari jabatan tersebut, Iqbal menegaskan, sebagai ketegasan pimpinan Polri untuk menindak siapapun anggota yang melakukan pelanggaran. 

Iqbal mengklaim pemeriksaan urine sudah dilakukan secara rutin dengan sistem secara acak. "Tes urine kami  lakukan memang, dalam satu bulan pasti satu, dua kali. Jelas, tidak pernah kita sebutkan, kita langsung secara acak dan secara mendadak melakukan tes urine itu adalah upaya-upaya pencegahan," ujarnya.

Bea Cukai Langsa bongkar kasus narkotika

Kerja Sama Bea Cukai-Polri Bongkar Kasus Narkotika di Perairan Aceh Tamiang

Bea Cukai dan Satuan Tugas Narkotika (Narcotics Investigation Center/NIC) Bareskrim Polri bongkar upaya penyelundupan narkotika di Perairan Aceh Tamiang.

img_title
VIVA.co.id
7 November 2024