Bawa Sabu, Mantan Wadir Narkoba Polda Kalbar Terancam Dipecat
- REUTERS
VIVA – Eks Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hartono terancam dipecat dari institusi Polri. Ia kedapatan membawa sabu di Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu 28 Juli 2018.
"Bisa jadi dipecat. Nanti akan terangkai setelah dilakukan pemeriksaan, akan ada sidang berkali-kali. Karena yang bersangkutan akan dibela oleh pembela dan prinsipnya adalah tindakan tegas. Bisa dipecat. Tapi proses pidana jalan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Mohammad Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Senin 30 Juli 2018.
Mantan Kapolrestabes Surabaya ini menuturkan, hingga saat ini AKBP Hartono masih menjalani pemeriksaan di Divisi Propam Mabes Polri. Saat ini, kata Iqbal, AKBP Hartono sudah dicopot jabatannya sebagai Wadir Reserse Narkoba Polda Kalbar.
"Saat ini sudah pemeriksaan secara maraton. Kemarin langsung dicopot dari tugas dan tanggung jawab serta jabatannya di Polda Kalbar selaku Wadir Reserse Narkoba Polda Kalbar," katanya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian pun sudah mencopot AKBP Hartono sebagai Wadir Narkoba Polda Kalbar. Hal ini dimaksudkan untuk memproses pelanggaran dalam bentuk proses kode etik maupun pidana.
Dalam telegram rahasia Kapolri bernomor ST/1885/VII/Kep/2018, tertanggal 28 Juli 2018, AKBP Hartono dimutasikan sebagai Pamen Yanma Polri. (ren)
Â