- VIVA/Adi Suparman
VIVA – Gubernur Jawa Barat terpilih, Ridwan Kamil, berjanji akan mengakomodasi bukan hanya kepada pemilihnya saat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018.
Menurutnya, setelah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), pihaknya memastikan tidak akan pilih-pilih untuk memajukan daerah-daerah di Jawa Barat, meski tidak memenangkannya.
“Setelah kami dilantik, kami bersumpah seluruh warga Jawa Barat kami lindungi, kami beri solusi tanpa membeda-bedakan apakah dia pendukung kami atau bukan, tanpa membedakan apakah daerahnya memenangkan Rindu atau bukan,” ujar Ridwan Kamil di KPU Jawa Barat, Jalan Garut Kota Bandung, Selasa 24 Juli 2018.
Menurutnya, mewujudkan program Jawa Barat Lahir Batin menjadi fokus utama dengan bekerja sama dengan masyarakat. Tidak hanya itu, untuk memperkuat target tersebut, pihaknya siap menerima masukan dari calon gubernur sebelumnya dan mantan gubernur Jawa Barat dengan membentuk lembaga Majelis Pertimbangan Gubernur (MPG).
“Pilkada masa lalu, Jabar Juara Lahir Batin adalah masa depan. Semua visi misi pasangan calon sangat istimewa, oleh karena itu dalam rencana kami akan membentuk Majelis Pertimbangan Gubernur,” katanya.
Tujuannya adalah mereka yang menjadi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, juga mantan gubernur akan diundang untuk mengisi forum tersebut, sehingga dapat membimbing hingga lima tahun ke depan.
“Sehingga kami punya nasihat dari mereka yang begitu mencintai Jawa Barat dengan sebuah forum yang kami formalkan, mudah-mudahan masih punya waktu untuk menasihati dalam perjalanan,” katanya.
PDIP: Anies Banyak Disuarakan Akar Rumput untuk Pilkada Jakarta
Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa Anies Baswedan merupakan figur yang mendapat dukungan luas dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah hingga menengah untuk kem
