Alasan Polisi Tendang Muka Ibu-ibu di Mini Market
- Youtube Gresnand Gado Gado.
VIVA – Petugas kepolisian berpangkat AKBP berinisial Y emosi terhadap seorang ibu di sebuah mini market. Tindakan oknum polisi menendang seorang ibu tersebut viral melalui media sosial dan mendapat respons negatif banyak orang.
Pasalnya informasi yang menyebar luas itu menyebutkan si ibu ditendang karena masalah Hp milik anak Y yang tersenggol anak si ibu sehingga jatuh dan pecah berantakan.
Namun Kepala Bidang Humas Polda Bangka Belitung Ajun Komisaris Besar Polisi Abdul Munim menyampaikan, alasan polisi tersebut menendang seorang ibu tersebut bukan karena itu. Tapi lantaran kesal tokonya dicuri oleh mereka yang diduga komplotan pencuri.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu 11 Juli 2018 sekitar pukul 19.00 WIB. Toko milik Y di Jalan Selindung, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.
"Saat itu ada pemilik toko berinisial Y melihat kejadian pencurian di tokonya. Lalu Y bertanya-tanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan kekerasan," kata Munim dalam keterangannya, Jumat 13 Juli 2018.
Munim menjelaskan, aksi pencurian tersebut dilakukan oleh tujuh orang, di mana enam orang masuk toko dan satu menunggu di mobil.
"Pura-pura belanja, berombongan berjumlah tujuh orang. Enam masuk toko dan satu menunggu di mobil Avanza. Tiga ketangkap," kata dia.
Ketiga orang tersebut adalah dua ibu-ibu dan satu anak berusia sekitar 14 tahun. Sementara penjaga toko sendiri telah melaporkan kasus pencurian itu ke Polres Pangkalpinang.
"Y terpancing emosi karena mereka ramai-ramai maling, saat yang ketangkap ditanya bilangnya tidak tau semua," ucap Munim.