Cerita Tito Karnavian Diramal Taufiq Kiemas Jadi Kapolri
- ANTARA/Ali Anwar
VIVA - Sejumlah tokoh menghadiri acara mengenang lima tahun wafatnya Taufiq Kiemas di Auditorium Gedung RNI, Kuningan Jakarta Selatan, Kamis malam, 5 Juli 2018. Sejumlah tokoh silih berganti menyampaikan kenangan di kala mengenal Taufiq.
Salah satunya adalah Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Tito Karnavian. Tito mengaku memiliki kenangan tersendiri dengan Taufiq, mulai dari diberi uang secara tidak langsung hingga diramal menjadi Kapolri yang saat ini menjadi kenyataan.
Tito memang satu kampung dengan Taufiq yaitu di Palembang. Ia bercerita adik kandungnya, Iwan Dakota, yang saat ini telah menjadi Direktur Utama RS Jantung Harapan Kita, sering merawat Taufiq Kiemas ketika sakit.
"Setiap beliau (Taufiq) ke RS Harapan Kita, selalu yang melayani adik kandung saya ini. Dan beliau selalu sampaikan, 'Kak, dipanggil Om Taufiq,' dan saya selalu datang, jam berapa pun saya diundang saya datang," kata Tito.
Hal yang begitu terkesan menurutnya adalah ketika suatu hari diramal menjadi kapolri yang saat ini menjadi kenyataan.
"Pada suatu hari memang waktu itu, dia sampaikan, "Kau ini kakak ramalkan suatu saat kau jadi kapolri. Kalau ada nama kapolri pernah dari Palembang namanya Jenderal Muhammad Hasan. Nanti kau yang jadi kapolri dari Palembang orang yang kedua'," kata Tito menirukan Taufiq Kiemas.
Dia juga mengaku selalu hadir di acara kedaerahan bersama dengan Taufiq Kiemas. Lalu pada tahun 2011, Tito mengatakan dia kembali ditelepon saat tengah malam oleh adiknya ketika Taufiq Kiemas masuk rumah sakit lagi.
"Saya datang, dia kemudian tanya, 'Kau sudah pangkat apa sekarang?' Sudah bintang dua, 'Kan sudah naik bintang dua kau sekarang’," kenangnya.
Tito pun mengaku sangat sedih ketika tahun 2013 Taufiq Kiemas wafat. "Jadi perasaan saya beliau sangat familiar menganggap saya seperti adik sekaligus anak, karena beliau seusia dengan bapak saya," katanya.
Tito yang satu almamater SMA dengan Taufiq itu juga mengaku memiliki kenangan dan pameo di SMA bahwa ada dua tokoh dari SMAN 2 Palembang.
"Dan yang paling penting di SMAN 2 Palembang itu ada semacam pameo bahwa ada dua tokoh dari SMAN 2 yang sama-sama TK, satu Taufiq Kiemas dan kedua Tito Karnavian," tuturnya. (ase)