Hingga H-1 Lebaran Sudah 646 Ribu Kendaraan Keluar Jakarta
- ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
VIVA – Sebanyak 646.000 kendaraan tercatat telah meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikarang Utama (Cikarut) sejak H-8 Idul Fitri pada 7 Juni 2018. Media Relations PT Jasa Marga (Persero), Tbk, Herald Galingga, menyampaikan bahwa jumlah itu merupakan peningkatan sebesar 37 persen dari jumlah kendaraan yang biasa melintas pada hari-hari biasa.
"Volume lalu lintas normal yaitu 469 ribu kendaraan," ujar Herald di Jakarta, Kamis, 14 Juni 2018.
Dari Cikarut, 61 persen kendaraan terpantau melanjutkan perjalanan ke jalur utara melalui Gerbang Tol Palimanan dan Cikampek. Sementara sisanya, melanjutkan perjalanan ke jalur selatan melalui Gerbang Tol Sadang dan Cileunyi.
Herald melanjutkan, para pengguna jalan tol diminta untuk senantiasa memastikan kecukupan saldo di kartu tol mereka sebelum memasuki jalan tol. Hal itu harus dilakukan untuk memastikan arus masuk kendaraan ke tol selalu lancar.
"Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat," ujar Herald.
Seperti diinformasikan sebelumnya pada H-1 Lebaran, secara umum kondisi lalu lintas di jalur mudik pada malam hingga siang ini, Kamis 14 Juni 2018, terpantau ramai lancar.
Selain itu, hasil kegiatan monitoring lalu lintas angkutan Lebaran pada rest area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek pada 13 Juni 2018 – 14 Juni 2018, volume kendaraan keluar tercatat 1.878 kendaraan, volume kendaraan masuk 1.7484 kendaraan dan panjang antrean di ruas tol dalam kondisi normal dengan kecepatan di ruas tol arah Jakarta – Cikampek untuk kendaraan kecil 20-40 km per jam, dan kendaraan besar 20-40 km per jam.
Di samping itu, pantauan di gerbang tol Jabodetabek dengan jumlah pemudik yang keluar dari Jakarta sebanyak 47.094 kendaraan atau menurun sebesar 16,19 persen dari hari kemarin.
Satgas COVID-19: Efek Mudik Lebaran Baru Terlihat 2-3 Minggu Lagi
Efek perkembangan kasus COVID-19 dari libur panjang Idul Fitri dan mudik lebaran baru tampak dua atau tiga minggu kedepan
