JK Berharap Pemudik Bantu Dorong Ekonomi Daerah

Wapres Jusuf Kalla saat melepas mudik para pengurus masjid di Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar GM

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap para pemudik dapat membantu terdorongnya laju ekonomi daerah selama mereka berada di kampung halamannya. JK Sabtu pagi, 9 Juni 2018, melepas 235 pengurus, aktivis, serta imam masjid dari seluruh Jakarta mudik menggunakan lima bus dari kantor pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI).

JK Buka Muktamar VIII DMI: Saya Selalu Memegang Amanah

"Selamat jalan bagi yang ingin mudik, bertemu keluarga, sambil juga tentu berbelanja di daerah supaya ekonomi daerah bisa hidup dengan baik. Itulah harapan saya," ujar JK di lokasi, Jalan Jenggala, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Lebih lanjut, JK menyampaikan, mudik merupakan tradisi tahunan yang selalu diharapkan masyarakat, khususnya para perantau di Pulau Jawa. Hal itu jadi sebab DMI menggandeng perusahaan swasta untuk membantu para pengurus masjid mudik.

DMI Gelar Muktamar ke-VIII, Ini Tiga Agenda Penting yang Dibahas

"Penting sekali arti mudik itu untuk siapa pun," ujar JK.

Menurut JK, secara umum, DMI berperan membantu kelancaran mudik tahun ini dengan menginstruksikan masjid-masjid di sepanjang jalur mudik untuk juga menjadi posko istirahat. Para pemudik bisa rehat sejenak, beribadah, juga mendapat pertolongan medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) jika memerlukan.

Jusuf Kalla Nyatakan Posisi Netral pada Pemilu 2024

"Masjid-masjid di sepanjang jalan, di Jawa ini atau di mana pun, itu aktif untuk membantu (menjadi) tempat istirahat, tempat minum, tempat apa pun, untuk seluruh masyarakat yang mudik," ujar JK.

Turut hadir, Wakil Ketua Umum DMI yang juga Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin, Sekretaris Jenderal DMI Imam Addaruquthni, serta para pengurus DMI.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP DMI, Rahmat Hidayat (Doc: Natania Longdong)

RI Top Muslim Friendly Destination 2024, Dewan Masjid Indonesia Soroti Masjid jadi Tempat Wisata

Dewan Masjid Indonesia mengatakan orang Indonesia yang berlibur ke luar negeri terutama negara muslim, akan mengunjungi masjid. Padahal di Indonesia juga banyak masjidnya

img_title
VIVA.co.id
6 Juli 2024