Gempa 4,4 Skala Richter Guncang Sukabumi

Gempa 6,3 SR guncang Sukabumi, Senin, 12 Juni 2017
Sumber :
  • BMKG

VIVA - Gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Kabupaten Sukabumi, Sabtu 26 Mei 2018, pagi dini hari pukul 03.15.00 WIB. Berdasarkan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut berkekuatan 4,4 Skala Richter.

Badan Geologi Ungkap Penyebab Gempa Bandung karena Sesar Kertasari

"Episenter terletak pada koordinat 7,20 LS dan 106,88 BT, atau tepatnya di darat pada jarak 30 kilometer arah selatan Kota Sukabumi pada kedalaman 6 km," kata Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono.

Daryono menuturkan dampak gempa bumi berupa guncangan. Berdasarkan laporan masyarakat menunjukkan bahwa gempa dirasakan di beberapa daerah di Kabupaten Sukabumi seperti Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Sagaranten, Cisaat, Cipamingkis dan Jampangkulon dalam skala intensitas III-III MMI.

Persib Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Bumi Kabupaten Bandung

"Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan," lanjut dia.

Ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, lanjut Daryono, tampak bahwa gempa ini merupakan gempa kerak dangkal akibat sesar aktif.

Gempa Bumi 4.8 Magnitudo Berpusat di Darat Guncang Gianyar Bali

"Di zona episenter gempa ini, beberapa waktu terakhir aktivitas kegempaannya cukup aktif. Jika melihat pola sebaran seismitasnya tampak membentuk pola klaster kelurusan yang berarah Barat Daya-Timur Laut," ujarnya.

Daryono menambahkan kemungkinan aktivitas gempa di zona ini berasosiasi dengan aktivitas sesar lokal yang selama ini belum teridentifikasi dan belum terpetakan. Dia menyebut pola kelurusan klaster seismisitas ini mirip dengan pola Sesar Opak di Yogyakarta dan Sesar Garsela di Garut Selatan, Jawa Barat.

"Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang karena aktivitas gempa kecil seperti ini belum berpotensi merusak," tuturnya. (ren)

Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Buol Sulteng, BMKG Ungkap Penyebabnya

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik.

img_title
VIVA.co.id
9 November 2024