Ini Penjelasan Imigrasi Jakarta Barat soal Abaikan Lansia

Permintaan maaf kantor imigrasi Jakarta Barat.
Sumber :
  • Twitter

VIVA – Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia membenarkan adanya pasangan lanjut usia yang menjadi pemohon layanan paspor di Kantor Imigrasi Jakarta Barat, Jumat, 18 Mei 2018.

Kebakaran di Koja Tewaskan Lansia, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Kemarin, seorang warganet dengan akun Instagram @ferrenbestari mengunggah sebuah postingan di media sosial pribadinya, bahwa sepasang lansia berusia kira-kira 80 tahun tersebut mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari petugas imigrasi.

Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Agung Sampurno mengatakan pada saat itu, seorang petugas bernama Ariq telah menawarkan air minum dan biskuit kepada lansia tersebut. Namun yang diambil hanya air, karena keduanya telah membawa makanan.

Menteri Imigrasi Bakal Jadikan Mutasi Rekening Syarat Keimigrasian Demi Cegah TPPO

"Petugas wawancara atas nama Yoga dan Rahma juga mengucapkan permohonan maaf karena telah menunggu lama (silahkan dikonfrontir dengan pemohon bapak ibu lansia yang terdapat dalam foto)," ujar Agung lewat pesan singkat.

Agung juga mengatakan saat ini Kantor Imigrasi Jakarta Barat sedang melakukan renovasi gedung pelayanan hingga bulan September mendatang. Imbasnya yaitu penumpukan pemohon layanan paspor yang terjadi di satu area gedung.

Cegah PMI Jadi Korban TPPO, Agus Andrianto Kerahkan 146 Petugas Imigrasi Pembina Desa

"Kami terus mencoba menghubungi pembuat berita untuk menanyakan nama petugas dan verifikasi peristiwa tersebut, tapi belum berhasil," lanjutnya.

Sementara itu dikonfirmasi oleh VIVA secara terpisah, pemilik akun @ferrenbestari memang mengaku melihat kedua lansia tersebut keluar dari ruang wawancara sambil membawa biskuit.

"Ya betul setelah bapak ini keluar dari ruang wawancara ada membawa biskuit. Saya pun juga bertanya ke beliau tentang wawancaranya dan mereka menjawab sudah, sampai akhirnya saya berpamit pulang dengan mereka," kata @ferrenbestari lewat direct message Instagram.

Namun ia meminta kepada petugas di Imigrasi Jakarta Barat untuk memberikan pelayanan dengan baik, tidak menggunakan nada bicara tinggi kepada siapa pun yang datang.

"Saya juga mengerti pasti melelahkan untuk melayani ratusan orang," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya