Istri Terduga Teroris PNS-nya, Menteri Agama Angkat Bicara
- VIVA.co.id/Eko Priliawito
VIVA – Kementerian Agama akan melakukan pengetatan pengawasan terhadap aparatur sipil negara atau ASN instansinya, usai salah satu pegawai terkonfirmasi sebagai istri dari seorang terduga teroris.
Menurut Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, Kanwil Kemenag Jawa Timur, serta Inspektorat Jenderal Kemenag telah mengonfirmasi bahwa Wikoyah, PNS Kanwil Kemenag Jatim merupakan istri terduga teroris Budi Satrio.
Budi Satrio adalah seorang terduga teroris yang membuat bom meledak di Rusun Wonocolo, Sidoarjo. Budi telah tewas ditembak Densus 88 dalam penangkapan di Perum Puri Maharani Sidoarjo, Senin lalu, 14 Mei 2018.
"Ini pelajaran bagi kami di Kemenag, untuk lebih ketat meningkatkan kewaspadaan bahwa seluruh ASN dan keluarganya harus sesuai (menepati) sumpah dan janji saat dia dilantik dan harus menaati UU ASN," ujar Menag Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 15 Mei 2018.
Menurut Lukman, Kemenag termasuk salah satu kementerian dengan jumlah satuan kerja (satker) terbanyak mencapai 220 ribu satuan. Hal itu membuat pengawasan terhadap ASN mereka memang tidak bisa dilakukan dengan mudah.
"Kemampuan kami untuk betul-betul mengetahui aktivitas setiap ASN terbatas. Kita tidak tahu di luar kantor, ASN kita melakukan apa saja," ujar Lukman.