Korban Tewas Bom Surabaya-Sidoarjo: 12 Warga dan 13 Pelaku
- ANTARA FOTO/Didik Suhartono
VIVA – Polisi memutakhirkan data jumlah korban tewas dalam aksi peledakan bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu-Senin, 13-14 Mei 2018. Total ada lima lokasi aksi teroris itu: empat di Surabaya dan satu di Sidoarjo.
Kelima lokasi itu antara lain, tiga gereja di Surabaya, satu Markas Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, dan satu Rumah Susun Wonocolo di Sidoarjo.
Berdasarkan data yang diperbarui oleh Kepolisian Daerah Jawa Timur pada Senin siang, total 25 orang meninggal dunia dalam peristiwa itu. Sebanyak 12 orang di pihak warga dan 13 orang justru pelaku bom bunuh diri. Korban paling banyak, yaitu delapan orang, terdapat di Gereja Pantekosta Jalan Raya Arjuna.
Total 18 orang korban tewas bom bunuh diri di tiga gereja, yakni Gereja Santa Maria Tak Bercela, Gereja Kristen Indonesia, dan Gereja Pantekosta.
Kepala Polda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Polisi Machfud Arifin, mengonfirmasi data itu. Semua dalam peristiwa bom di Surabaya dan Sidoarjo sepanjang hari kemarin dan Senin pagi.
"Korban secara menyeluruh hari ini khususnya di Surabaya dan Sidoarjo dua puluh satu orang. Ini belum ditambah dengan yang di (Markas) Polrestabes Surabaya ada empat yang meninggal dunia," kata Machfud dalam konferensi pers di Surabaya pada Senin siang.
Berikut ini rincian korban meninggal dunia di masing-masing lokasi:
1. Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya
Korban tewas: 5 orang
Pelaku tewas: 2 orang
2. Gereja Kristen Indonesia Jalan Raya Diponegoro
Korban tewas: 0
Pelaku tewas: 3 orang
3. Gereja Pantekosta Jalan Raya Arjuna
Korban tewas: 7 orang
Pelaku tewas: 1 orang
4. Rumah Susun Wonocolo di Sidoarjo
Korban tewas: 0
Pelaku tewas: 3 orang
5. Markas Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya
Korban tewas: 0
Pelaku tewas: 4 orang
Jumlah korban (warga) tewas: 12 orang
Jumlah pelaku tewas: 13 orang
Total: 25 orang