Jenazah Bripka Marhum Prencje Dibawa ke Kampung Halaman
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA – Setelah sempat beberapa jam berada di rumah duka, di kawasan asrama Markas Komando Brimob Kelapa Dua Depok, jenazah Bripka Marhum Prencje akhirnya dibawa ke kampung halamannya di Alor, Nusa Tenggara Timur, Jumat sore, 11 Mei 2018.
Pantauan VIVA melaporkan, iring-iringan jenazah bertolak dari Mako Brimob Kelapa Dua Depok sekira pukul 16.25 WIB. Sedikitnya ada tiga bus dan sejumlah mobil yang mengantar ikut di barisan belakang ambulan.
"Itu katanya mau dibawa ke Alor," ucap Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Depok, AKP Untung saat membuka jalur rombongan.
Seperti diketahui, Bripka Marhum Prencje tewas akibat ditikam orang tak dikenal pada Kamis malam, sekira pukul 23.00 WIB. Kejadian bermula ketika Bripka Marhum Prencje yang kebagian tugas menjaga sekitar markas usai kerusuhan melihat seseorang yang dianggap mencurigakan.
Oleh Bripka Marhum Prencje, pelaku kemudian dibawa ke Kantor Satuan Intel Brimob. Namun tiba-tiba pelaku menusuknya dengan menggunakan pisau hingga tewas.
Tak tinggal diam, sejumlah rekan Bripka Marhum Prencje kemudian menembak pelaku yang juga akhirnya tewas. Kasus itu kini dalam penyelidikan lebih lanjut.