Rumah Jagal Plus Hotel Hewan Sambut Asian Games di Palembang
- VIVA/Sadam Maulana
VIVA – Kota Palembang di Sumatra Selatan bersiap menyambut penyelenggaraan Asian Games dengan pembenahan infrastruktur. Kota itu juga membangun rumah jagal atau Rumah Potong Hewan (RPH) modern berstandar internasional.
RPH modern dibangun di Kecamatan Gandus, Kota Palembang, sejak 2017. Pembangunan sebenarnya sudah rampung dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat segera mengoperasikannya. Namun resminya masih menunggu penyelesaian administrasi sesuai standar internasional.
Satu di antara persyaratan administratif yang mesti dipenuhi sebelum RPH itu dioperasikan ialah audit operasional oleh perusahaan eksportir asal Australia yang berkantor di Lampung.
"Mengingat sapi-sapi yang bakal dipotong di RPH ini mayoritas sapi Australia, maka ada standarnya. Apalagi hewan yang akan dipotong, selain sehat, pemotongan juga harus dilakukan dengan cara yang benar dan halal," kata Sayuti, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palembang, pada Kamis, 19 April 2018.
Pada prinsipnya, kata Sayuti, rumah jagal berkelas dunia itu sudah siap digunakan. "Salah satu RPH terbesar di Indonesia segera dioperasionalkan sebelum pehelatan Asian Games 2018," katanya.
Sesuai amanat Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2014 tentang Pembinaan dan Retribusi Rumah Potong Hewan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menganjurkan semua pengusaha sapi yang melakukan pemotongan hewan untuk dilakukan di RPH.
"Karena hewan yang dipotong harus dijaga keamanan, kesehatan dan kehalalan. Prinsipnya di RPH itu ASUH, yaitu aman, sehat, utuh, dan halal. Jadi harus sehat dan bersih," ujarnya.
Kebutuhan daging di Kota Palembang mencapai 50 sapi per hari. Sementara RPH modern itu sanggup menjagal 200 sapi per hari. RPH juga dilengkapi dengan hotel hewan dan ruang pendingin yang semua sudah berteknologi modern.