Tumpahan Minyak di Balikpapan Meresap ke Pasir dan Tanah
- ANTARA FOTO/Sheravim
VIVA – Meski sepintas perairan di Teluk Balikpapan sudah terlihat bersih, tapi ternyata kandungan minyak tipis masih terlihat. Tim peneliti dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), justru menemukan bukti baru terutama berada di dalam pasir pantai di sepanjang Pesisir Balikpapan.
Dari penelitian, pasir di Pesisir Balikpapan masih mengandung minyak dan belum dapat ditanggulangi. Apalagi, dari hasil evaluasi sementara, tim memperkirakan luas pantai terkontaminasi limbah B3 minyak bumi mencapai 29.733,8 m2.
Peneliti yang terdiri dari para ahli lingkungan itu menemukan bukti baru tumpahan minyak dari pipa milik PT Pertamina RU V Balikpapan. Ditemukan fakta bahwa tumpahan minyak mulai meresap ke dalam tanah. Ini dapat dibuktikan karena pasir pantai berubah warna menjadi kehitaman.
Bahkan dari pantuan udara, masih terlihat jelas sisa-sisa minyak yang menyelimuti perairan di Pantau Teluk Balikpapan. Meski sudah tidak lagi berwana hitam, tapi lapisan minyak masih terlihat dan belum dapat dibersihkan secara menyeluruh.
"Di Pesisir Pantai Melawai juga masih tampak sisa genangan air yang mengandung minyak. Kondisi ini masih terus kita teliti," kata Dirjen Gakkum KLHK, Rasio Ridho Sani.
Laporan: Iqbal Abdullah, Balikpapan, Kalimantan Timur.