Suku Asmat Terpencil, Penanganan KLB Gizi Buruk Sulit

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana di Papua.
Sumber :
  • Biro Pers Istana

VIVA – Presiden Joko Widodo mengakui keterisoliran membuat upaya pemberian gizi untuk menangani kejadian luar biasa (KLB) gizi buruk di Asmat, Papua, sulit dilakukan secara tuntas. 

Kronologi Gugurnya Anggota Polri Briptu Iqbal Anwar Ditembak KKB di Yalimo

Saat ini, pemberian gizi yang terkandung dalam kacang hijau, sayur, dan makanan bergizi lainnya, dilakukan kepada 320 anak, terutama di distrik-distrik yang kondisi keterisolirannya tidak terlalu parah.

"Pemberian gizi di distrik lain tidak mudah karena keterisolasian,” ujar Jokowi di Bandara Internasional Mozes Kilangin, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, dikutip dari keterangan Biro Pers Istana, Jumat, 13 April 2018.

Oknum TNI AL yang Bunuh Wanita Tanpa Busana di Sorong Diamankan ke Pomal Lantamal

Jokowi menyampaikan, hal ini menjadi sebab pembangunan infrastruktur mendesak dilakukan di Papua. Jalan Trans Papua yang saat ini terus dibangun oleh pemerintah, diharapkan menjadi infrastruktur utama yang mengakhiri keterisoliran itu.

"Akan memudahkan kita untuk bisa mengakses distrik, mengakses  kabupaten, ada koneksi antar-provinsi, ada koneksi antar-kabupaten dan kota," ujar Jokowi.

Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Kerahkan Unit Reskrim hingga Brimob untuk Tangani Kasus KKB Tembak Warga Yalimo

Lebih lanjut, menurut mantan Gubernur DKI ini, upaya-upaya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Asmat terus berjalan dengan baik. Infrastruktur itu meliputi infrastruktur yang pembangunannya jangka pendek maupun menengah.

Mulai dari sarana air bersih, sanitasi, sembilan tampungan air baku di Agats dan distrik-distrik lain, jembatan, perbaikan jalan kampung, bedah rumah, dan pembangunan permukiman baru. “Saya lihat tadi semuanya berjalan dengan baik," ujar Jokowi.
 

Polisi saat melakukan evakuasi korban kekerasan KKB di Puncak, Papua

KKB Berulah Lagi, Tembak Anggota Polisi yang Pulang Beli Minyak Tanah di Puncak Jaya

Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Bumiwalo Telenggen, berulah dengan melakukan penembakan, di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme, Puncak Jaya. Satu polisi meninggal.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025